Pengaruh Media Card Guess Image terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Peninggalan-Peninggalan Sejarah dari Masa Hindu-Budha

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di SDN 2 Cikunten Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya, pada umumnya siswa kurang memahami materi pembelajaran. Hal ini disebabkan karena ketidakmampuan guru dalam menggunakan media pembelajaran, sehingga menyebabkan hasil belajar siswa rendah. Dengan ini peneliti memberikan solusi guna menyelesaikan masalah tersebut yaitu dengan mengembangkan media “Card Guess Image”. Dengan menggunakan media “Card Guess Image” ini hasil belajar siswa dapat meningkat. Media “Card Guess Image” ini pada prinsipnya adalah sebuah media pembelajaran yang menggunakan gambar serta dipadukan dalam permainan kuartet dengan mendapat sedikit perubahan dari segi aturan permainannya. Media ini terinspirasi dari permainan kuartet yang sudah menjadi salah satu permainan yang digemari oleh anak SD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengaruh dari media “Card Guess Image” terhadap hasil belajar siswa  dan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa antara kelas kontrol yang dalam proses pembelajarannya tanpa menggunakan media “Card Guess Image” dan kelas eksperimen yang menggunakan media “Card Guess Image”. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen. Design eksperimen yang digunakan yaitu Quasy Eksperimental Design. Sampel yang digunakan adalah sampel dari kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil temuan yang didapatkan dengan cara menganalisis dan mengolah data menggunakan SPSS 16.0 menyatakan bahwa terdapat kenaikan yang signifikan dilihat dari rata-rata kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol. Kenaikan rata-rata nilai kelas eksperimen yaitu dari 52,75 menjadi 81,25, sedangkan kelas kontrol dari 54,75 menjadi 66,50, serta dari keefektifan proses pembelajaran apabila dilihat dari rata-rata Normal Gain kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kotrol. Nilai rata-rata Normal Gain untuk kelas eksperimen yaitu 0,64 dengan kategori cukup efektif, sedangkan nilai rata-rata Normal Gain untuk kelas kontrol yaitu 0,28 dengan kategori tidak efektif. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa dari penelitian ini terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen.