PENERAPAN PENGAMBANGAN KOMUNIKASI PERSEPSI BUNYI DAN IRAMA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENGUCAPAN FONEM /NG/ PADA ANAK DENGAN HAMBATAN PENDENGARAN DI SLBN B KABUPATEN GARUT
Weni Winarti, Tati Hernawati, Dedy Kurniadi
Abstract
Penelitian ini dilakukan di SLBN B Kabupaten Garut. Kurangnya latihan dan pembiasaan anak dalam berbicara secara lisan berdampak pada kemampuan pengucapannya khususnya pengucapan pada fonem /Ng/ sehingga selalu diucapkan /n/. Hal itu melatarbelakangi dilakukannya penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh PKPBI terhadap kemampuan pengucapan fonem /Ng/ pada anak dengan hambatan pendengaran. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan pendekatan Single Subject Research dengan menggunakan desain A-B-A dengan subjek berinisial AS. Penyajian data diolah dan dianalisis menggunakkan statistik deskriptif dengan presentase dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Peningkatan kemampuan pengucapan fonem /Ng/ dapat terlihat dari hasil data pada Baseline-1, Intervensi, dan Baseline-2. Kemampuan dalam pengucapan fonem /Ng/ meliputi mengucapkan kata yang mengandung fonem /Ng/ di awal, tengah dan akhir. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mean kemampuan awal dalam pengucapan fonem /Ng/ pada fase Baseline-1 dengan mean sebesar 34,48% yang menggambarkan kemampuan pengucapan fonem /Ng/ masih kurang, pada Baseline-2 kemampuan pengucapan fonem /Ng/ meningkat dengan mean sebesar 64% yang artinya meningkat baik. Berdasarkan temuan hasil penelitian ini, membuktikan bahwa PKPBI berpengaruh pada peningkatan kemampuan pengucapan fonem “Ng” pada anak dengan hambatan pendengaran di SLBN B Kabupaten Garut. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan implikasi bagi guru terkait penerapan PKPBI sebagai alternatif disamping penerapan koreksi kata pada pembelajaran.
Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus Dan Layanan Khusus. (2016). Pengembangan Komunikasi Persepsi Bunyi Dan Irama (PKPBI) Untuk Peserta Didik Tunarungu. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.
Creswell, J.W. (2016). Research Design. Edisi 4, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rusyani, E. (t.t). Optimalisasi Fungsi Pendengaran (Bina Persepsi Bunyi dan Irama). [Online]. Diakses darihttp://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_BIASA/195705101985031-ENDANG_RUSYANI/Optimalisasi_Fungsi_Pendengaran.pdf
Sunanto, J, dkk (2005). Pengantar Penelitian dengan Subjek Tunggal. CRICED: University of Tsukuba.
Tarigan, H.G. (1981). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.