Menelusuri Sejarah Lisan di Jawa Barat: Sebuah Langkah Awal dalam Upaya Menyelamatkan Sumber Sejarah
Murdiyah Winarti, Yeni Kurniawati, Wawan Darmawan
Abstract
Menelusuri sejarah lisan di Jawa Barat ini merupakan hasil penelitian untuk mendapatkan sejumlah informasi tentang pengalaman para saksi dan pelaku sejarah dari berbagai kalangan. Sejarah lisan memiliki arti penting manakala dukumen tertulis sangat terbatas atau tidak ada sama sekali. Ada banyak informasi tentang masa lalu masih tercecer atau lolos dari pencatatan, sementara itu usia hidup dari para narasumber terbatas. Bagaimanapun juga sejarah lisan akan memperkaya: metode penelitian, sumber sejarah (lisan), dan memperkaya penulisan sejarah secara substantif. Dapat dipergunakan sebagai sumber bagi siapapun yang hendak melakukan penelitian sejarah, dan pada umumnya untuk pengembangan ilmu pengetahuan. Sejarah lisan yang ditangani dengan baik akan memberikan informasi yang tidak terbatas dalam jumlah/ halaman, bahkan sering memunculkan informasi yang belum termuat secara tertulis. Hal inilah yang menjadi kepedulian dan juga merupakan langkah awal bagi Departemen Pendidikan Sejarah UPI untuk melakukan penulisan dan pengumpulan memori kolektif sebagai upaya menyelamatkan sumber sejarah tersebut. Hilangnya sumber sejarah lisan dalam satu generasi merupakan kerugian yang besar dalam penulisan sejarah.
Departemen Pendidikan Sejarah UPI (2019). Arsip, Sekripsi/ Karya Ilmiah Mahasiswa S1 Periode tahun 2010-2019 . Bandung: Depatemen Pendidikan Sejarah UPI.
Priyadi, S (2017), Sejarah Lisan. Yogyakarta: Penerbit Ombak
ANRI (1981), Lembaran Berita Sejarah Lisan. Jakarta: Arsip Nasional RI.
Kuntowijoyo (2003), Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana
Sjamsuddin (2012), Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Ombak.
Garraghan, G J (1957). A Guide To Historical Method. New York: Fordham University Press. (Hlm. 104-106)