Penerapan Model ADI (Argument Driven Inquiry) Berbantuan Multimodal Pada Pembelajaran Menulis Argumentasi
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Abdullah, A. (2001). Press Relations Kiat Behubungan Dengan Media. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Acar, O. & Patton, B.R. (2012). Argumentation and Formal Reasoning Skills in An Argumentation-Based Guided Inquiry Course. Procedia-Social and Behavioral Sciences, Vol. 46, hlm. 4756-4760.
Aceng, Hasani. (2005). Ihwal Menulis. Banten: Untirta Press.
Agus Supriyanto. (1997). Mode Pembelajaran Pendidikan Bahasa Indonesia Modul DII PGSD. Bandung : Depdikbud
Alwasilah, Chaedar. (2007). Pokoknya Menulis. Bandung: PT. Kiblat Buku Utama.
Alwi, H. (2001). Tata Bahasa Baku Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Angkowo, Kosasih. (2011). Optimalisasi Media Pembelajaran.Jakarta : PT.Grasindo
Anstey, M and Bull, G. (2010). Helping Teachers to Explore Multimodal Texts: An electronic journal for leaders in Education.
Arends, R.I.. (2001). Exploring Teaching: An Introduction to Education. New York: Mc Graw-Hill Companies.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arief S. Sadiman, dkk. (2012). Media pendidikan: pengertian, pengembangan, dan pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Arsyad, Azhar. (2007). Media Pengajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Arsyad, Azhar. (2015). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Asep, Hermawan. (2005). Penelitian Bisnis Paradigma Kuantitatif. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.
Brown, J. W., Lewis, R. B., & Harcleroad, F. F. (1983). AV Instruction: Technology, Media, and Methods. USA: McGraw Hill.
Chen, shupping, Xia Chen, Qiang Chen. (2010). Are family firms more tax aggressive than non-family firms?. Journal of Financial Economics 95,
Creswell, John W. (2009). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches.3rd Edition. Singapore: Sage Publications Asia-Pasific Pte.Ltd.
DeLyser, D., & Hawkins, H. (2014). Introduction: Writing creatively - process, practice, and product. Cultural Geographies, 21(1), 131–134. https://doi.org/10.1177/1474474012469006.
Daryanto, & Rahardjo, M. (2012). Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Gava Media.
Fraenkel, J.R., Wallen, N.E., & Hyun, H.H. (2012). How To Design and Evaluate Research in Education. New York: McGraw Hill.
Gunter & Theo Van Leeuwen, (2006), Reading Images; The Grammar of Visual Design, Oxon: Routledge
Huda, Miftahul. (2013). Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Iedema, R. (2003) ‘Multimodality, Resemioticization: Extending the Analysis of Discourse as a Multisemiotic Practice’, Visual Communication 2
Indriati, Etty. (2001). Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Keraf. G. (2007). Argumentasi dan Narasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Kress, G. & Van Leeuwen, T. (1996). Front Pages: (The Critical) Analysis of
Newspaper Layout. In Bell, Allan. and Garret, Peter (Eds), Approaches to Media Discourse. Oxford: Blackwell.
Kress, G. & Van Leeuwen, T (2002). Colour as A Semiotic Mode: Notes for A Grammar of Colour. Visual Communication, 1-27
Kress, G., dan van Leeuwen, T. (2006). Reading Images. London, UK: Routledge.
Laelasari dan Nurlailah. (2006). Kamus Istilah Sastra. Bandung: Nuansa Aulia.
Mayer, R. E. (2009). Multimedia Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Munir. (2012). Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung : Alfabeta.
Nurgitantoro, Burhan.(2009). Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE.
Nursisto, (1999). Penuntun Mengarang. Yogyakarta: Adi Cita.
Nurudin, (2007). Dasar-Dasar Penulisan. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Press
O’Halloran, K. L., Tan, S., Smith B. A., dan Podlasov, A (2009). “Multimodal Discourse: Critical Analysis within an Interactive Software Environment” dalam Critical Discourse Studies. Diunduh dari -lab.org/events/publications.html pada tanggal 15 Januari 2019.
Ozagac, O. (2004). Argumentative Essay.Copyright @ 2006 Bogazici University SFL.[Online].Tersedia: http://www.buowl.boun.edu.tr/students/types%20of%20essays/ARGUMENTATIVE%20ESSAY.pdf.Diakses: 20 Desember 2018.
Qirana, dkk. (2008). Penerapan Model Explicit Instruction dalam Memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jurnal Pendidikan: FPMIPA UPI.
Rumney, P., Buttress, J., & Kuksa, I. (2016). Seeing, Doing, Writing: The Write Here Project. SAGE Open, 6(1).
Rusman, Deni kurniawan, & Cepi Riyana. (2012). Pembelajaran berbasis Teknologi informasi dan Komunikasi. Jakarta: Grafindo Persada.
Sampson, V., Grooms, J. & Walker, J. P. (2010). Argument-Driven Inquiry as a Way to Help Students Learn How to Participate in Scientific Argumentation and Craft written Arguments: An Exploratory Study. Science Education, Vol. 95 No. 2.
Semi, M. Atar. (2008). Menulis Efektif. Padang: Angkasa Raya.
Subana, M., Sudrajat. (2011). Dasar – Dasar Penelitian Ilmiah. Bandung: Pustaka Setia.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suherman, E., & dkk. (2001). Common Text Book; Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA-UPI.
Yudha, dkk. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Explicit Instruction pada Praktik Pemasangan Instalasi Listrik Penerangan Bangunan Sederhana Kelas X TITL di SMK N 3 Singaraja Guna Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. E-Journal JJPTE Universitas Pendidikan Ganesha. 3: 3.
Wagiran dan Mukh. Doyin. (2005). Curah Gagasan: Pengantar Penulisan Karya Ilmiah. Semarang: Rumah Indonesia.
Weston, Anthony. (2007). Kaidah Berargumengtasi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Wiyanto. (2004). Terampil Menulis Paragraf. Grasindo. Jakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.