Tes Diagnostik Kesulitan Belajar Dan Pengajaran Remedial Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matemetika Di SDN 7 Serang
Abstract
Pada pembelajaran matematika di SD guru dapat mengetahui letak kesulitan belajar siswa dengan menggunakan tes diagnostik kesulitan belajar. Berdasarkan tes diagnostik guru dapat mengetahui materi-materi matematika yang belum dipahami siswa dan kemudian melakukan pengajaran remedial pada materi-materi matematika tersebut. Penelitian ini bertujuan agar guru dapat membuat tes diagnostik kesulitan belajar yang sesuai standar dan untuk memperoleh data kesulitan belajar siswa pada matematika dengan menggunakan tes diagnostik kesulitan belajar serta untuk mengetahui perbedaan hasil belajar antara siswa sebelum mendapatkan pengajaran remedial dengan siswa sesudah mendapatkan pengajaran remedial. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksperimen yang dilakukan pada siswa kelas 4 sebanyak 40 orang. Data dikumpulkan melalui tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembuatan tes diagnostik kesulitan belajar dimulai dengan membuat kisi-kisi soal pada pecahan yang mewakili topik penjumlahan dan pengurangan berpenyebut tidak sama, kemudian tes diagnostik diuji validitas dan reabilitasnya. Berdasarkan hasil tes diagnostik ternyata siswa masih kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita penjumlahan berpenyebut tidak sama sebesar 75 % dan menyelesaikan soal cerita pengurangan berpenyebut tidak sama sebesar 84 %. Rata-rata hasil belajar siswa sebelum mendapatkan pengajaran remedial : 42,33 dan sesudah mendapatkan pengajaran remedial : 82,08. Setelah dilakukan perhitungan dengan uji t, diperoleh t hitung > t tabel, berarti ada perbedaan hasil belajar antara siswa sebelum mendapatkan pengajaran remedial dengan siswa sesudah mendapatkan pengajaran remedial.
Kata kunci : Tes diagnostik, kesulitan belajar, pengajaran remedial hasil belajar matematika.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Abdurrahman, M. (2005). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2001). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Dimiyati. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta
Juntika Nurihsan, A. (2005). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Bandung: Mutiara.
Riduwan. (2003).Dasar-dasar Stastika. Bandung : Afabeta
Ruseffendi, E.T. (2006). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya Dalam Pengajaran Matematika Untuk Meningkatkan CBSA. Bandung : Tarsito
Syamsuddin, A. (2005). Psikologi Kependidikan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
DOI: https://doi.org/10.17509/eh.v5i2.2844
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2016 Kampus Cibiru 2016
EduHumaniora: Jurnal Pendidikan Dasar
Published in collaboration Program Studi PGSD UPI Kampus Cibiru
and
HDPGSDI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.