Abstract
AbstrakPendidakan karakter tiba-tiba menjadi wacana hangat di dunia pendidikanIndonesiWa laupun gagasan ihwal karakter adalah gagasan tua setua sejarahpendidikan, namun kemunculan gagasan “pendidikan karakter “(characterbuilding)menginterupsi bangsa kita khususnya yang sedang melanda bangsaIndonesia. Masalah-masalah yang terjadi seperti kekerasan, korupsi, manipulasi,praktek-praktek kebohongan dalam dunia pendidikan mulai dari menyontekdalamujian sampai plagiat,kurang keteladanan dikalangan para pemimpin bangsa, dan sebagainya, sebenarnya menyangkut masalah karakter. Walaupun sudah terlambat dalam menerapkan pendidikan karakter disekolah, “But late than never”, masih banyak generasi kita para peserta didik yang duduk dibangku sekolah dan butuh pendidikan karakter agar dimasa depannya menjadi orang yang tidak hanya cerdas secara intelek tapi juga memiliki karakter. Dunia pendidikan diharapkan menjadi motor penggerak sebagaimana telah dikemukakan oleh Mendinas Muhammad Nuh dalam peringatan Hardiknas tahun2010 yang lalu bahwa “ Pembangunan dan Pendidikan Karakter menjadi keharusan karena pendidikan tidak hanya menjadikan peserta didik cerdas. Pendidikan juga untuk membangun budi pekerti dan sopan santun dalam kehidupan “. Batasan karakter berada dalam dua wilayah. Ia diyakini ada sebagai sifat fitri manusia, sementara pada sisi lain ia diyakini harus “dibentuk”melalui pendidikan , salah satunya melalui pendidikan karakterdisekolah. Pelaksanaan Pendidikan karakter disekolah sebagai alternativedikemukakan dalam makalah ini adalah: melalui Pembidanan dengan formula 4M (mengetaqhui, mencintai, menginginkan dan mengerjakan, juga dengan metode pembiasaan . Selain itu melalui metode : mengajarkan, keteladanan, mmenentukan prioritas dan praksis prioriotas. Kata Kunci : Pendidikian Karakter, pendidikan Akhlak dan pendidikan Moral.
References
Daftar Pustaka
Akhmad Tafsir, (2008), Pesan Moral Ajaran Islam, Maestro, Bandung.
Asri Budiningsih C., (2004), Pembelajaran Moral, Rineka Cipta, Jakarta.
Alsyaiban, (1979), Falsafah Pendidikan Islam, Bulan Bintang, Jakarta.
Bambang Q-Anees, Adang Hambali, (2008), Pendidikan Karakter erbasis Al Quran, Simbiosa Rekatama Media, Bandung.
Din Zaenudin, (2004), Pendidikan Budi Pekerti Dalam Perspektif Islam,
Almawardi Prima, Jakarta.
Doni A. Koesoema, (2007), Tiga Matra Pendidikan Karakter, Basis.
Humaidi Tatapangarsa, (1979), Pengentar Kuliah Akhlak, Bina Ilmu, Surabaya.