IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN UCING SUMPUT UNTUK PEMBENTUKAN KARAKTER KEMANDIRIAN DALAM PEMBELAJARAN IPS
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya penanaman karakter dalam pembelajran IPS. Hal ini ditandai dengan banyaknya permasalahan siswa seperti mencontek, tidak percaya diri dan kurang terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini dikarenakan pembelajaran IPS identik dengan pembelajaran yang mebosankan dan tidak menyenangkan bagi siswa. Oleh karena itu peneliti melakukan penelitian implementasi model ucing sumput untuk menanamkan karakter kemandirian dalam pembelelajaran IPS. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penanaman karakter kemandirian dengan mengunakan model ucing sumput dalam pembelajaran IPS. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas V SDN Pasirhuni Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Berdasarkan hasil analisis, penggunaan model pembelajaran ucing sumput dapat menanamkan karakter kemandirian. Hal ini dapat dilihat dalam persentase kemunculan indicator kemandirian setelah menggunakan model ucing sumput dalam pembelajaran IPS. Kemunculan indikator percaya diri mencapai 81%, kemunculan indicator bekerja sendiri mencapai 76% dan kemunculan indicator mengambil keputusan sendiri mencapai 79%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran ucing sumput dapat membentuk karakter kemandirian siswa.
Kata Kunci: Model Ucing sumput, Kemandirian
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Gea, dkk. (2003). Character Building I Relasi dengan Diri Sendiri (Ed Revisi). JAkrta: PT Elex Media Komputindo.
Giwangsa, Sendi Fauzi. (2017). Upaya Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPS Melalui Penggunaan Media Maket. Jurnal Lensa Pendas Volume 2 Nomor 2, September 2017. Hal 16-23.
Kurniati, Euis. (2013). Permainan Tradisonal dan Peranannya Dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak. Jakarta: Kencana.
Lickona, T. (2013). Pendidikan Karakter Panduan Lengkap Mendidik Siswa menjadi Pintar dan Baik (Ed. Litas S) Bandung: Nusa Media
Pasani dan Pramita. (2014). Meningkatkan Karakter Mandiri dan Hasil BelajarMatematika Siswa Melalui Model Pembelajran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) di Kelas VIII-C SMPN 13 Banjarmasin. Jurnal Pendidikan Matematika IAIN Antasari Vol.01 No. 2 Januari – Juni2014. Hal 17-32
Satriana, Malpaeni. (2013). Permainan Tradisional Berbasis Budaya Sunda Sebagai Sarana Stimulasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Usia Dini Volume 7, Edisi 1 April 2013 Hal. 65-84
Suid, dkk. (2017). Analisis Kemandirian Siswa dalam Proses Pembelajaran di Kelas III SD Negeri I Banda Aceh. Jurnal Pesona Dasar Universitas Syah Kuala Vol. 1 No. 5, April 2017. Hal 70-81.
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Kemristekdikti. [Online]Tersedia: https://kelembagaan.ristekdikti.go.id/wp-content/uploads/2016/08/UU_no_20_th_2003.pdf
DOI: https://doi.org/10.17509/eh.v11i2.13042
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 EDUHUMANIORA: Jurnal Pendidikan Dasar
EduHumaniora: Jurnal Pendidikan Dasar
Published in collaboration Program Studi PGSD UPI Kampus Cibiru
and
HDPGSDI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.