TINJAUAN SOSIOLOGIS FENOMENA GHASAB DI LINGKUNGAN PESANTREN DALAM PERSPEKTIF PENYIMPANGAN SOSIAL

Mila Nabila Zahara, Wilodati Wilodati, Udin Supriadi

Abstract


Ghasab merupakan fenomena menggunakan barang milik orang lain tanpa seizin pemiliknya dan kerap terjadi di lingkungan pesantren. Penelitian ini bertujuan penelitian untuk 1) untuk menganalisis fenomena ghasab di lingkungan Pesantren Persis 67 Benda Tasikmalaya; 2) mengidentifikasi faktor yang memengaruhi santri melakukan ghasab; 3) untuk menganalisis tanggapan santri dan pembina pesantren mengenai fenomena ghasab; 4) untuk menganalisis upaya pihak pesantren dalam menanggulangi fenomena ghasab. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa 1) Fenomena ghasab merupakan perilaku memfungsikan barang milik orang lain tanpa seizin pemiliknya dan terjadi di Pesantren Persatuan Islam 67 Benda Tasikmalaya. Hampir seluruh santri mengetahui fenomena ghasab merupakan hal negatif, namun tetap di laksanakan. Perilaku santri dalam melakukan ghasab dapat memicu terjadinya perilaku ghasab lainnya. Sehingga timbulah anggapan “Barang siapa yang mengghasab, pasti dia akan dighasab”; 2) Faktor yang memengaruhi terjadinya fenomena ghasab diantaranya faktor individu, lingkungan sosial, faktor situasional, faktor kultural dan faktor fasilitas; 3) Para santri serta pembina sepakat bahwa fenomena ghasab merupakan bagian dari penyimpangan sosial karena bersinggungan dengan nilai dan norma agama serta masyarakat setempat; 4) upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi fenomena ghasab di lingkungan Pesantren Persatuan Islam 67 Benda Tasikmalaya diantaranya dengan cara merubah persepsi tentang ghasab, memberi teladan yang baik untuk tidak melakukan ghasab, mempertegas kedisipilnan, membuat program dan pengurus khusus menanggulangi ghasab serta melakukan peningkatan fasilitas pesantren.


Full Text:

PDF

References


Quran dan terjemahannya. (2008). Departemen Agama RI. Bandung: CV . Diponogoro.

A’la, Abdul. (2006) Pembaharuan Pesantren. Yogyakarta: Pustaka Pesantren.

Aminatuzzuhriyah. (2010). Kenakalan Remaja Di Pondok Pesantren (Studi Deskriptif Tentang Persepsi Kenakalan Remaja Bagi Santri , Alasan dan Bentuk-Bentuk Kenakalan Remaja).

Asnawi, Y. H., Soetarto, E., Damanhuri, D. S., & Sunito, S. (2012). Catabolism of Space and utilization of community as A Survival Strategy of Pesantren.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Hasan, (2006). Tarjamah Bulugul Maram. Cet. XXVII. Bandung: CV. Diponogoro.

Horton Paul, Hunt C.L. (1984). Sociology. Six Edition. Jakarta: Erlangga.

Khaulani, A. T. (2015). Ghasab Di Pondok Pesantren Daarun Najaah (Tinjauan Pendidikan Akhlak).

Khoiriyah, K. (2014). Perilaku Gasab Di Pondok Pesantren (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Al-Luqmaniyyah Yogyakarta), 70–73.

Mulyani, Lena. (2012). Peran Pondok Pesantren Dalam Membina Perilaku Santri Yang Berwatak Terpelajar Dan Islami. Bandung.

Muin, Idianto. (2006). Sosiologi SMA Untuk Kelas X. Jakarta: Erlangga.

Narwoko, J. Dwi dan Suyanto. (2010). Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan edisi ketiga. Jakarta: Prenada Media Group.

Raindi, Adi Bakti. (2007). Pola Pembinaan Pesantren Daar Al-Taubah terhadap Akhlak Wanita Tuna Susila. Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Setiadi, Elly Malihah dan Usman Kolip. (2013).

Pengantar Sosiologi. Pemahaman Fakta Dan Gejala Permasalahan Sosiao: Teori, Aplikasi Dan Pemecahannya. Bandung: Kencana Prenada Media Group.

Suharti, N. (2011). Peran Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membina Karakter dan Mencegah Munculnya Perilaku Menyimpang di Kalangan Siswa. Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

V embiarto, St. (1991). Pathologi Sosial. Yogyakarta: Andi Offset.

Wahyudi, I. (2008). Budaya Ghasab Di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Muhsin Condong Catur, Depok, Sleman (Tinjauan Pendidikan Akhlak).

Wahyuni, Niniek Sri K. (2007). Manusia dan Masyarakat. Jakarta: Ganeca Exact.




DOI: https://doi.org/10.17509/sosietas.v8i1.12501

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 SOSIETAS

Creative Commons License

This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License