Peranan Musik Pada Pertunjukkan Teater
Sari
permikiran yang matang dari seorang komponisnya yang harus kita hargai terlepas dari kualitas
yang dihasilkannya, karena dengan adanya karya tersebut berarti telah hadir sebuah aktivitas
dan proses kreativitas kesenian. Terdapat beberapa kendala dan pendapat tentang gaya musik
itu sendiri, diantaranya masalah perbedaan pendapat dan perasaan bahwa suatu musik lebih
berkualitas dari musik lainnya termasuk didalamnya permasalahan untuk apa musik tersebut
dibuat. Hal semacam ini tentu saja fenomena yang sangat menyedihkan bagi dunia musik dan
bukan sesuatu yang harus menjadi persoalan, karena bagaimanapun bentuknya,suatu
komposisi musik itu adalah salah satu bentuk perkembangan musik yang tidak perlu
dipermasalahkan tetapi perlu penjelasan.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
A.Sjukur,Slamet 2004 “ Globalishalom”,
Seminar ASI-IV, Jakarta
Brook,Peter 2002 “ Teater,Film dan Opera
”,MSPI & Arti, Yogyakarta
Banoe, Pono 2003 “ Kamus Musik”,
Kanisius, Yogyakarta
Kholid,Dody 1999 “ Peranan Musik pada
pertunjukan Teater”, Skripsi, Bandung
Kholid, Dody 2004 “ Analisis Musik
Tatabeuhan Sungut karya Slamet Abdul
Sjukur”, Makalah Seminar, Surakarta.
Kholid, Dody 2011 “ Komposisi Musik”,
Bintang warli artika, Bandung
Mack, Dieter 2001 “ Musik Kontemporer &
Persoalan Interkultural”, Artline, Bandung.
Mack, Dieter 2004 “ Pendidikan Musik Antara
Harapan dan Realita”, UPI dan MSP ,
Bandung.
Mack, Dieter 1995 “ Sejarah Musik Jilid 4”
PML, Yogyakarta.
Rendra,WS 1993 “ Seni Drama untuk
Remaja”,Pustaka Jaya,Jakart.
Sukanta 1996 “Musik dalam Teater”, bulletin
kebudayaan Jabar,Bandung
Saini KM 1998 “Teater modern Indonesia
dan masalahnya”,Binacipta,Bandung
Sukahardjana 2003 “ Corat-coret Musik
Kontemporer Dulu dan Kini”. Ford
Foundation & MSPI , Jakarta.
Sukahardjana 2004 “ Musik antara Kritik dan
Apresiasi” Kompas, Jakarta.
Suwardi, A.L 2003 “ Isu dan Kreativitas
Seni”. Makalah Seminar Seni Pertunjukkan
Indonesia, Surakarta.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.