Literasi Emosi Peserta Didik Sekolah Dasar
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang terjadi pada peserta didik sekolah dasar yang mengalami kesulitan mental emosi yang semakin meningkat setiap tahunnya, salah satunya penyebabnya diakibatkan oleh pembelajaran jarak jauh yang terjadi saat pandemi Covid-19 berlangsung. Sehingga, salah satu cara mengatasi permasalahan tersebut yaitu melalui pengenalan literasi emosi. Manfaat yang didapatkan melalui literasi emosi yiatu peserta didik dapat memberikan pengaruh dalam mengenali, memahami, mengekspresikan, mengelola emosi serta berinteraksi dengan orang lain sesuai dengan emosinya secara benar dan tepat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengkaji ruang lingkup literasi emosi untuk peserta didik sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan analisis deskriptif menggunakan teknik pengumpulan data melalui studi literatur. Sumber-sumber penelitian dilakukan dengan mengkaji 28 sumber terkait yang berhubungan dengan emosi, literasi emosi dan bagaimana literasi emosi memberikan pengaruh pada peserta didik sekolah dasar dalam mengekspresikan emosi dan mengelola emosi. Teknik pengolahan data yang dilakukan melalui kategorisasi sesuai dengan kelompok data tertentu. Kemudian data-data tersebut dikelompokkan ke dalam kategori-kategori pembahasan yang relevan. Hasil penelitian ini dijadikan sebagai referensi untuk permasalahan mengekspresikan dan mengelola emosi peserta didik melalui literasi emosi pada peserta didik sekolah dasar.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Al Baqi, S. (2015). Ekspresi Emosi Marah. Buletin Psikologi, 23(1), 22. https://doi.org/10.22146/bpsi.10574
Apriliya, S. (2020). PENGEMBANGAN MODEL P-IKADKA BERBASIS REPRESENTASI DIRI TOKOH CERITA PADA PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA SEBAGAI AFIRMASI LITERASI DIRI SISWA SD. Universitas Pendidikan Indonesia.
Azhary, D. A., Suhendar, S., & Nuranti, G. (2021). Pengaruh Self Regulated Learning Berbasis Literasi Digital Terhadap Kecerdasan Emosional Siswa. Biodik, 7(2), 1–10. https://doi.org/10.22437/bio.v7i2.12820
Bibik, J. M., Edwards, K. F., Bib, J. M., & Edwards, K. F. (2013). How are You Feeling Today? Teaching for Emotional Literacy. 6699, 10–12. https://doi.org/10.1080/10556699.1998.10603369
Cahyono, R. (2012). Dinamika emosi dan pengalaman spiritual beragama: Studi kualitatif pengalaman perubahan keyakinan beragama. Jurnal Insan Media Psikologi, 13(1).
Danial, & Warsiah. (2009). Metode Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: UPI.
Darmiah, D. (2020). Perkembangan Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Emosi Anak Usia Mi. Pionir: Jurnal Pendidikan, 8(2).
Dewi, M. P., Neviyarni, & Irdamurni. (2020). Perkembangan Emosi Dan Sosial Pada Anak Usia Sekolah Dasar. EL-Muhbib: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Dasar, 4(2), 162–180. https://doi.org/10.52266/el-muhbib.v4i2.562
Fitrianingsih, F., Lasan, B. B., & Indreswari, H. (2020). Peningkatan Keterampilan Mengelola Emosi Marah Melalui Strategi Emotional Literacy. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 5(7), 1032. https://doi.org/10.17977/jptpp.v5i7.13826
Hairani, S., Neviyarni, & Irdamurni. (2021). Ruang Lingkup Perkembangan Emosi Siswa Sekolah Dasar. 5, 1829–1835.
Harper, L. (2016). Using Picture Books to Promote Social-Emotional Literacy. YC: Young Children, 71(3), 80–86. http://proxy.libraries.smu.edu/login?url=http://search.ebscohost.com/login.aspx?direct=true&db=eue&AN=116991190&site=ehost-live&scope=site
Hidayati, R., Purwanto, Y., & Yuwono, S. (2011). Kecerdasan emosi, stres kerja dan kinerja karyawan. Jurnal Psikologi, 2(1).
Jahja, Y. (2011). Psikologi perkembangan. Kencana.
Kemdikbud. (2018). KBBI: Emosi. Diakses dari:https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/emosi
Killick, S. (2006). , Emotional Literacy at the Heart of the School Ethos.
Kliueva, E., & Tsagari, D. (2018). Emotional literacy in EFL classes: The relationship between teachers’ trait emotional intelligence level and the use of emotional literacy strategies. System, 78, 38–53.
Kusuma, W. S., & Sutapa, P. (2020). Dampak Pembelajaran Daring terhadap Perilaku Sosial Emosional Anak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1635–1643. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.940
Lazarus, R. S. (1991). Emotion and adaptation. Oxford University Press.
Mohori, T., & Takši, V. (2021). Validation of the Emotional Literacy Program in Croatian Elementary Schools. International Journal of Enviromental Research and Public Health, 18(12). https://doi.org/06279
Mulyadiprana, A., Ganda, N., & WS, R. (2017). Permainan Tradisional Kaulinan Barudak Untuk Mengembangkan Kemampuan Mengelola Emosi Diri Sendiri Anak Usia Dini. Jurnal Paud Agapedia, 1(2), 181–189. https://doi.org/10.17509/jpa.v1i2.9358
Nikolajeva, M. (2013). Picturebooks and emotional literacy. Reading Teacher, 67(4), 249–254. https://doi.org/10.1002/trtr.1229
Perry, L., Lennie, C., & Humphrey, N. (2014). Emotional literacy in the primary classroom : teacher perceptions and practices. October 2014, 37–41. https://doi.org/10.1080/03004270701576851
Pratiwi, I., Solihin, L., Atamadiredja, G., & Utama, B. (2020). Risalah Kebijakan: Mendorong Peningkatan Kesejahteraan Psikologis Siswa Selama Pandemi COVID-19. 1–8.
Plutchik, R., & Kellerman, H. (Eds.). (2013). Theories of emotion (Vol. 1). Academic Press.
Raden, I., & Intan, R. (2016). Yudesta- Bermain Perkembangan Anak. 3, 145–158.
Salamah, A. (2016). GAMBARAN EMOSI DAN REGULASI EMOSI PADA REMAJA YANG MEMILIKI SAUDARA KANDUNG PENYANDANG AUTIS. July, 1–23.
Santosa, A. B. (2020). Potret Pendidikan di Tahun Pandemi : Dampak COVID-19 Terhadap Disparitas Pendidikan di Indonesia. CSIS Commentaries, 1–5.
Sharp, P., Sharp, P., & Service, S. P. (2010). Pastoral Care in Education Promoting Emotional Literacy : Emotional Literacy Improves and Increases Your Life Chances Promoting Emotional Literacy : Emotional Literacy Improves and Increases Your Life Chances. International Journal of Personal, Social and Emotional Development, 3944, 8–10. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/1468-0122.00165
Sinuraya, B., Putri, S. V., Wahyuni, D., Desnawita, D., Yuliani, T., Sari, M., & Mastanora, R. (2020). Mengelola Emosi Mahasiswa Dalam Pembelajaran Daring Melalui Sumberdata Digital Masa Pandemi Covid-19. Alfuad: Jurnal Sosial Keagamaan, 4(2), 88. https://doi.org/10.31958/jsk.v4i2.2353
Steiner, C. (2003). Emotional Literacy ; Intelligence with a Heart By Claude Steiner PhD Table of Contents.
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. In Bandung: Alfabeta.
Syaparuddin, S., & Elihami, E. (2020). Peningkatan Kecerdasan Emosional (EQ) Dan Kecerdasan Spiritual (SQ) Siswa Sekolah Dasar SD Negeri 4 Bilokka Sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas Diri Dalam Proses Pembelajaran PKn. Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(1), 11–29.
Uni, M., & Educa, N. (2016). A Study on Emotional Literacy Scale Development. Journ Nal of Education and Training g Studies, 4(5), 85–91. https://doi.org/10.11114/j
Utami, P. N. (2018). Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Dalam Perspektif Hak Atas Rasa Aman Di Nusa Tenggara Barat (Prevention of Violence to Children from the Perspective of the Rights to Security in West Nusa Tenggara). Jurnal HAM Vol, 9(1), 1–17.
Weare, K. (2003). Developing the emotionally literate school. Sage.
Widodo, G. S., Hariyono, H., & Hanurawan, F. (2017). Persepsi Guru tentang Kenakalan Siswa: Studi Kasus di Sekolah Dasar “Raja Agung.” Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran (JPP), 23(2), 142–153.
DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v6i2.54077
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)
Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya
Telepon (0265) 331860
Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/
Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com