Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Belanja Modal
Abstract
Abstract
This study is meant to examine the influence of local own resource revenue (PAD), General Allocation Fund (DAU) and Special Allocation Fund (DAK) to the Capital Expenditure of cities government in West Java, research background caused in the first semester of 2013 West Java provincial government has not maximized the allocation of capital expenditure and the Ministry of Home Affairs stated that the absorption of capital expenditure realization, only reached 11.4%. The method used is Eksplanatory Research. Population in this research is Local Cities Government in West Java Province period 2012-2015 which amounts 9 Cities. While the sampling technique used is non probability sampling with saturated sampling method that is all members of the population made a member of the sample. While the data analysis used in this study is multiple linear regression analysis at significance level of 5%. The results show that partially local revenue, general allocation funds, and special allocation funds affect the capital expenditure allocation of 87.0%.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan menguji Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Belanja Daerah pada pemerintah Daerah kota di Jawa Barat, latarbelakang penelitian disebabkan pada semester I tahun 2013 pemerintah provinsi Jawa Barat belum memaksimalkan pengalokasian belanja modal dan Kementerian Dalam Negeri menyatakan bahwa daya serap realisasi belanja modal, baru mencapai 11,4%. Metode yang digunakan adalah Eksplanatory Research. Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintah Daerah Kota di Provinsi Jawa Barat periode 2012-2015 yang berjumlah 9 Kota. Sedangkan teknik penentuan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan metode sampling jenuh yaitu semua anggota populasi dijadikan anggota sampel. Sedangkan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda pada taraf signifikansi sebesar 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial pendapatan asli daerah, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus berpengaruh terhadap alokasi belanja modal sebesar 87,0%
Kata Kunci: pendapatan asli daerah; dana alokasi umum; belanja modal
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adisasmita, Rahardjo. 2011. Manajemen Pemerintahan Daerah. Makassar : Graha Ilmu.
Darise, Nurlan. 2007. Pengelolaan Keuangan Daerah. Jakarta : PT.Indeks.
Erlina dan Rasdianto. 2013. Akuntansi Keuangan Daerah Berbasis Akrual. Medan : Brama Ardian.
Ghozali, Imam. 2016. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS IBM SPSS 21. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Halim, Abdul. 2007. Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah, Edisi Revisi, Jakarta : Salemba Empat.
Halim, Abdul dan Syam Kusufi. 2012. Akuntansi Sektor Publik : Teori, Konsep dan Aplikasi. Jakarta : Salemba Empat.
Mardiasmo. 2009. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta : Penerbit Andi Offset.
Riduwan dan Sunarto. 2012. Pengantar Statistika. Bandung : Alfabeta.
Santoso, Singgih. 2012. Analisis SPSS pada Statistik Parametrik. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Sarwono, Jonathan. 2013. Statistika Multivariat ; Aplikasi Untuk Riset Skripsi. Yogyakarta : CV Andi Offset.
Siregar, Doli D. 2004. Manajemen Aset : Strategi Penataan Konsep Pembangunan Berkelanjutan secara Nasional DALAM Konteks Kepala Daerah sebagai Ceo's. Jakarta : Gramedia.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Methods). Bandung : Alfabeta
Syaukani, dkk. 2009. Otonomi Daerah Dalam Negara Kesatuan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Yani, Ahmad. 2008. Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah di Indonesia. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Widjaja, Haw. 2009. Otonomi Daerah dan Daerah Otonom. Jakarta : Rajawali Pers.
Winarno, Wing Wahyu, 2015. Analisis Ekonomterika dan Statistik dengan Eviews. Edisi Keempat. Yogyakarta : UPP STIM YPKN
Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
Undang-Undang Nomor 1 tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (sebagai pengganti Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1999).
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (sebagai pengganti Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004). 103
Jannah, Roihatul dkk. 2017. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (Pad), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Dan Dana Bagi Hasil (DBH) Terhadap Pengalokasian Belanja Modal.Warta Ekonomi Vol. 07 No 17 Februari 2017. Program Studi Manajemen. Fakultas Ekonomi. Universitas Islam. Malang.
Martini, Ni Luh Dina Selvia dkk. 2014. Pengaruh pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Modal, Pada Kabupaten Buleleng Tahun 2006-2012. e-Journal Bisma. Volume 2 Tahun 2014. Jurusan Manajemen Universitas Pendidikan Ganesha. Singaraja. Indonesia.
Novianto, R dan Hanafiah, R. (2015). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal pada Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Ekonomi.
Putro, Nugroho Suratno. 2010. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Umum Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal. Fakultas Ekonomi. Universitas Diponegoro.
Sumarmi, Saptaningsih. 2010. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum,dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Alokasi Belanja Modal Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi D.I. Yogyakarta. Jurnal. Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Yogyakarta.
Wandira, Arbie Gugus. 2013. Pengaruh PAD, DAU, DAK, dan DBH Terhadap Pengalokasian Belanja Modal. Accounting Analysis Journal. Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, Indonesia. ISSN 2252-6765.
Wertianti, I G A Gede dan A.A.N.B. Dwirandra. 2013. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Pada Belanja Modal Dengan Pad dan DAU Sebagai variabel Moderasi. Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (Unud), Bali, Indonesia. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 4.3 (2013): 567-584. ISSN: 2302-8556.
Faisal, Heri. 2015. APBD 2015, Serapan Belanja Modal Mengkhawatirkan Dikutip dari artikelhttp://finansial.bisnis.com/read/20150908/10/470103/apbd-2015-serapan-belanja-modal-mengkhawatirkan
Wijanarko, Yusuf. 2013. Realisasi Belanja Modal Prempov Jabar Dinilai Masih Sangat Kecil. Dikutip dari artikel http://www.pikiran-rakyat.com/ekonomi/2013/05/14/234780/realisasi-belanja-modal-pemprov-jabar-dinilai-masih-sangat-kecil.
DOI: https://doi.org/10.17509/jimb.v9i2.14000
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats