STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN PT. CIPAGANTI DALAM MENINGKATKAN KEPARIWISATAAN DI JAWA BARAT
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui strategi khalayak sasaran di PT. Cipaganti dalam meningkatkan kepariwisataan di Jawa Barat. 2) Mengetahui strategi pesan komunikasi pemasaran yang dipergunakan PT. Cipaganti dalam meningkatkan kepariwisataan Jawa Barat. 3) Mengetahui strategi media/chanel yang dipergunakan PT. Cipaganti dalam meningkatkan kepariwisataan di Jawa Barat. 4) Mengetahui strategi efek komunikasi pemasaran di PT. Cipaganti dalam meningkatkan kepariwisataan di Jawa Barat. 5) Mengetahui strategi komunikasi pemasaran PT. Cipaganti dalam meningkatkan kepariwisataan di Jawa Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus yaitu suatu metode yang bertujuan untuk menelaah sebanyak mungkin data mengenai kasus atau subjek yang diteliti. Dalam hal ini, teknik pengumpulan tersebut dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah Pertama yaitu strategi khalayak sasaran PT. Cipaganti dalam meningkatkan kepariwisataan yaitu dengan menentukan khalayak sasaran yang pada awalnya hanya penumpang shuttle, dan sasaran yang dibidik adalah wisatawan domestik dan wisatawan internasional. Kedua, strategi pesan yang ingin disampaikan oleh Cipaganti adalah dengan memperkenalkan logo Visit Indonesia Year (VIY) dan Kenali Negerimu Cintai Negerimu (KNCN) dengan memperkenalkan kepada masyarakat mengenai pariwisata Indonesia umumnya dan Jawa Barat khususnya dan menanamkan dalam benak khalayak bahwa apabila ingin melakukan perjalanan wisata maka mereka akan menggunakan sebagai patner dalam perjalanan mereka, serta apabila khalayak melihat Cipaganti maka dapat meningkatkan keinginan khalayak dalam melakukan perjalanan wisata. Ketiga, strategi media/channel yang digunakan oleh Cipaganti yaitu dengan saluran komunikasi pribadi yaitu dengan mouth to mouth dan media lain berupa media cetak, hubungan masyarakat, Direct Marketing, dan yang paling banyak digunakan dan dianggap paling efektif adalah dengan out of home media yaitu dengan menggunakan transportasi bus pariwisata dan mobil shuttle yang dimiliki oleh Cipaganti. Keempat, strategi efek yang memiliki dampak yang sangat baik bagi Cipaganti. Kelima, strategi komunikasi yang dilakukan adalah dengan menggunakan differensiasi, marketing mix yaitu dengan selling dengan cara positioning terhadap khalayak. Keberhasilan strategi komunikasi ini banyak sekali didukung oleh perencanaan komunikasi pemasaran
Kata Kunci : Strategi Komunikasi
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Angell, Pamela. 2006. Business Communication Design : Creative, Strategy, and Solution, Mc. Graw Hill
Bahar, Herman. 2006. Pengantar Pemasaran Pariwisara. Bandung
Burhan, Bungin. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Raja Grafindo Persada : Jakarta
Belch, George E & Michael A. Belch, 2001, Advertising and Promotion, The McGraw Hill Companies,Inc, United State
Copley Paul, 2004. Marketing Communication Management, Sabre Foundation : Netherland
Creswell, John W. 1998. Qualitative Inquiry and research Design Choosing Among Five Approaches . California : Sage Publications. Inc
Creswell, John W. 2002. Design Penelitian Pendekatan Kualitative & Kuantitative. Terjemahan Angkatan III & IV – UI dan Bekerjasama dengan Nur Khabibah. Jakarta; Kik Press
Crawens, W, David, 1991. Strategy Marketing. Third Edition. Richard D. Irwin Inc. London
Johnson, Dawn. 2000. Sales Marketing In The Tourism Industry, Book Four, The McGraw Hill Companies,Inc., Australia
Kartarajasa, Hermawan. 2003. Mark Plush on Strategy. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Kotler, Phillip 2000. Manajemen Pemasaran: analisis, perencanaan, implementasi, dan control, edisi Bahasa Indonesia, Prenhalindo: Jakata
Kotler, Phillip dan Gary Amstrong. 2004. Manajemen Pemasaran Jilid 2. Jakarta : Pretince Hall
Midleton, Victor. T.C. 2001. Marketing in Travel and Tourism, Third Edition. Great Britain
Miles, Mathew B,. & Hubberman, 2007. Buku Sumber tentang Metode- Metode Baru, Terjemahan Tjejep Rohidi. UI Press: Jakarta
Muhammad, Arni. 2008. Komunikasi Organisasi. Bumi Aksara : Jakarta
Mulyana, Deddy. 2002, Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosda Karya : Bandung.
Neuman, W. Lawrence, 1997. Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approach. Aliyn and Bacon: Boston
Pitoyo.2010. Entrepreneur Bisnis Rental Menjadi Korporasi Nasional. Grasindo
Shrimp, A. Terence. 2003, Periklanan Promosi, Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Erlangga : Jakarta
Soesmanegara, Rd. 2008. Strategic marketing Communication: Konsep Strategis dan Pemasaran. Bandung: Alfabeta.
Syam. Nina. Priyatna, Dadang. Bajari, Atwar. 2007. Perencanaan Komunikasi
Tjiptono, Fandy. 1997. Riset Pemasaran. Yogyakarta : Andi
Trevindo, L.K., Lengel, R.H & Draft, R.L., 1997. Media Symbolism, Media Richness & Media Choice in Organizations:: a symbolic integrationist perspective Communication Research
Prisgunato, Ilham. 2006. Praktek Komunikasi Pemasaran. Ghalia Indonesia: Bogor
Prisgunato, Ilham. 2006, Komunikasi Pemasaran: Strategi dan Taktik. Bogor : Ghalia Indonesia
West, Richard & Lynn H. Turner. 2008. Pengantar Teori Komunikasi dan Aplikasi, Introducing Communication Theory : Analisis & Aplication. Salemba Humanika ; Jakarta
Yin, Robert. K. 2002. Studi Kasus Desain & Methode. Raja Grafindo Persada: Jakarta
Yoeti, Oka. 1996. Pengantar Pariwisata. Bandung
Undang – Undang Pariwisata No. 10 Tahun 1990
DOI: https://doi.org/10.17509/jurel.v11i2.2957
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Manajemen Resort & Leisure berada di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International.