BERBAGI BUKU, BERBAGI ILMU UNPAD 2013: KONTRIBUSI UNIVERSITAS PADJADJARAN DALAM PEMBINAAN MINAT BACA MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT MELALUI PEMBERDAYAAN PERPUSTAKAAN DAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT
Abstract
ABSTRACT
The present study investigated applicability of Pustaka Access versi 0.1 designed by fakulty members of Padjadjaran University (Unpad). Being the aim of the software application was an effort to make reading interest of the west java people geared to wards betterments. At present, libraries scaterred across the province of west java are not managed by professional librarians. By way applying the software of pustaka access versi 0.1 developed though database Microsoft access 2007 (or, the most recent version of it) The best part of the software application proves to be some practicality and accuracy in term of benefiting the library collection from which people learn how to live a better life in a broader sense.Libraries of different kinds include Taman Bacaan Masyarakat (TBM), library-like center of resources for all people including those living villages in rural areas. These libraries are to be managed by librarians having been trained through services workshops on electronic system of running a library for all.
Keyword: TBM, reading interest, Unpad, software
ABSTRAK
Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi yang memiliki angka buta aksara mencapai angka 10 %. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Barat terus ditingkatkan. Berbagai program dicanangkan untuk mendongkrak angka IPM tersebut agar menjadi lebih baik. Salah satu indikator yang diperhatikan adalah peningkatan minat baca masyarakat. Sumber inspirasi kegiatan ini adalah bahwa perpustakaan Desa dan TBM (Taman Bacaan Masyarakat) di Jawa Barat belum memiliki solusi praktis mengatasi masalah dalam mengembangkan perpustakaan/TBM yang mereka kelola. Belum ada kesiapan dalam menyelenggarakan layanan perpustakaan/TBM berbasis sistem. perpustakaan/TBM masih memerlukan tambahan bahan bacaan. Pihak pengelola belum memiliki Tenaga Teknis yang siap mengelola koleksi bahan bacaan. Metode yang dilakukan adalah Survey Kebutuhan Informasi, Pendidikan dan Pelatihan , Konsultasi dan Focus Group Discussion (FDG) serta simulasi Ipteks, yakni diperkenalkan kepada para pengelola taman bacaan masyarakat dan perpustakaan desa adalah Sofware Pustaka Access Versi 0.1. Software ini dimanfaatkan untuk pengolahan koleksi bahan pustaka dengan mengunakan software Pustaka Acces Versi 0.1 yang digagas dan dikembangkan oleh staf pengajar pada Departemen Ilmu Informasi dan perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad. Karya Utama kegiatan ini adalah berupa Software Pustaka Acces Versi 0.1, Modul Pengolahan Koleksi, Modul Perpustakaan Sekolah dan Modul Pengelolaan Taman Bacaan Masyarakat. Software “Pustaka Access versi 0.1” dikembangkan dengan menggunakan Database Microsoft Access 2007.Oleh karena itu, Software ini hanya bisa digunakan pada komputer yang sudah terinstal Microsoft Office 2007 (atau Microsoft Office versi yang lebih baru). Modul pengolahan koleksi merupakan pedoman yang dapat digunakan dalam mengoperasikan system pengolahan koleksi berbasis elektronik. Modul perpustakaan sekolah, dapat digunakan bagi sekolah dalam menjalankan pengelolaan perpustakaan sekolahnya secara ringkas dan cepat. Modul Pengelolaan Taman Bacaan Masyarakat dapat digunakan oleh Taman Bacaan Masyarakat sebagai panduan pengelolaan dan pengembangan Taman Bacaan Masyarakat. Dampak dan manfaatnya adalah bahwa pemberian hibah buku yang siap dipakai memudahkan pengelola perpustakaan dan taman bacaan untuk dapat langsung dimanfaatkan oleh pemustakanya. Pelatihan sistem pengelolaan elektronik memudahkan pengelola dalam mengurus koleksinya. Hal ini disampaikan oleh pengelola yang telah mendapat pelatihan, dan antusias pemustakanya untuk bisa segera meminjam buku tersebut. Kesimpulan bahwa kegiatan Hibah buku mahasiswa angkatan 2013-2014 telah tersampaikan ke berbagai jenis perpustakaan dan taman bacaan baik itu perpustakaan sekolah, taman bacaan masyarakat dan perpustakaan Lapas. Diberikan kepada sekolah yang belum memiliki perpustakaan dan sekolah yang belum memenuhi standar jumlah koleksi. Taman bacaan yang mendapat hibah adalah taman bacaan yang memulai dan mengembangkan dengan motivasi yang kuat dari pengelolanya. Permasalahan cara pengelolaan terbantukan dengan pelatihan dan pemberian sistem pengelolaan elektronik. Koleksi yang telah terolah mempercepat layanan bagi pemustaka untuk memanfaatkannya.
Kata kunci: Taman Bacaan Masyarakat, Minat Baca, Pemberdayaan perpustakaan, Unpad
Full Text:
UntitledDOI: https://doi.org/10.17509/edulib.v4i2.1133
DOI (Untitled): https://doi.org/10.17509/edulib.v4i2.1133.g781
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.