ANALISIS LATIHAN BERBICARA TINGKAT A1 DALAM SITUS WWW.SEEDLANG.COM

Firas Maudy Triyasari, Ending Khoerudin, Pepen Permana

Abstract


belajar bahasa Jerman yang inovatif dan interaktif sangat dibutuhkan dalam proses pemelajaran. Terdapat beberapa alternatif sumber belajar berbasis internet atau aplikasi yang efektif dan dapat digunakan dalam pemelajaran secara informal dan tentunya mempermudah proses pemelajaran bahasa Jerman. Situs www.seedlang.com dipilih karena situs ini merupakan salah satu sumber belajar bahasa Jerman yang menekankan pada kemampuan berbicara dan mendengarkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) jenis latihan berbicara yang tedapat dalam situs www.seedlang.com. 2) langkah-langkah mengerjakan latihan berbicara dalam situs seedlang.com dan 3) mengetahui kesesuaian materi latihan berbicara dalam situs www.seedlang.com dengan Kannbeschreibung sprechen A1 dalam GER. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Jenis latihan berbicara dianalisis berdasarkan teori Schatz (2017). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) jenis latihan berbicara tingkat A1 yang terdapat dalam situs www.seedlang.com terbagi kedalam: vorbereitende Übungen dan aufbauende und strukturierende Übungen 2) terdapat beberapa langkah untuk mengerjakan latihan berbicara dalam situs www.seedlang.com yaitu: memilih kategori stories, kemudian memilih tema yang ingin dipelajari, setelah itu pemelajar diminta untuk mengulang kembali ujaran-ujaran singkat sesuai dengan perintah yang diberikan, yaitu: repeat the German (try without subtitles), compare your german; compare your spoken german to video subtitles, translate to german, answer the questions dan tell a story. 3) Tidak semua materi pemelajaran latihan berbicara tingkat A1 dalam situs www.seedlang.com memenuhi semua kompetensi yang terdapat dalam Global skala dan mündliche Produktion / sprechen yang terdapat dalam Kannbeschreibung sprechen A1. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai referensi sumber belajar untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jerman.

Full Text:

PDF

References


Bauer, M. (2005). Entwicklungsgeschichte der Romantheorie. In: Romantheorie und Erzählforschung. Stuttgart: J.B. Metzler.

Fajriyah, K., Mulawarman, W. G., & Rokhmansyah, A. (2017). Kepribadian Tokoh Utama Wanita dalam Novel Alisya Karya Muhammad Makhdlori: Kajian Psikologi Sastra. Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics (CaLLs), 3(1), doi: https://doi.org/10.30872/calls.v3i1.773

Frey, J. (2016). Kein Wort zu niemandem. Würzburg: Arena Verlag GmbH.

Marquaß, R. (2002). Erzählende Prosatexte analysieren. Mannheim: Duden Verlag.

Minderop, A. (2010). Psikologi Sastra: Karya Sastra, Metode, Teori, dan Contoh Kasus. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Moleong, L. J. (2013). Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nurgiyantoro, B. (2002). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Rahmanto, B. (1996). Metode Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Kanisius.

Ratna, N. K. (2021). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Stemmann, A. (2020). Epische Texte 2: Jugendroman. In: Kurwinkel T., Schmerheim P. (eds) Handbuch Kinder- und Jugendliteratur. Stuttgart: J.B. Metzler.

Suryabrata, S. (2007). Psikologi Kepribadian. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Telekolleg Deutsch. (2016). Telekolleg Literatur: Was ist Literatur? BR telekolleg Multimedial. [Online]. Diakses dari https://www.br.de/telekolleg/faecher/deutsch/literatur/01-literatur-100.html [10 Agustus 2021]


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Allemania



This journal provides immediate open access to its content on the principle that makes research freely available to the public and supports a greater global exchange of knowledge.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0).

StatCounter - Free Web Tracker and Counter