KOLABORASI DUA BUDAYA DALAM TARI CITRARESMI KARYA GONDO
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Caturwati, Endang. (1994). Tata Rias Busana Tari
Sunda Tinjauan Deskriptif di ASTI Bandung.
Bandung: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan Akademi Seni Tari Indonesia.
Caturwati, Endang. (2007). Tari di Tatar Sunda.
Bandung: Sunan Ambu Press STSI
Bandung.
Desy, W. O., Mursalim, & Hanum, I. S. (2020).
Nilai Budaya Dalam Legenda Liang Ayah
Di Kalimantan Tengah: Kajian Folklor. Ilmu
Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni Dan
Budaya, 4(1), 13–20.
Hijayatien, Bahari, Y., & Al Hidayah, R. (2018).
Pola Asuh Permisif Orang Tua Dalam
Kebiasaan Remaja Bermain Game Online
Pada Jam Sekolah. Biomass Chem Eng, 3(2),
–8.
Imanisa, D., Istiandini, W., & Dan, I. F. (2016).
Simbol dan Makna Gerak Tari Totokng
dalam Upacara Adat Notokng di
Kecamatan
Sengah
Jurnal.Untan.Ac.Id,
(5),
Temilak.
–13.
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/a
rticle/view/15414
Narawati, Tati. (2003). Wajah Tari Sunda Dari Masa
ke Masa. Bandung: P4ST UPI.
Sudaryat, Yayat. (2009). Makna dalam Wacana
(Prinsip-prinsip Semantik dan Pragmatik).
Bandung: Yrama Widya.
Valdiansyah, R. (2019). Refleksi Dampak Sampah
Visual Di Perkotaan Dalam Penciptaan Seni
Lukis. Jurnal Seni Rupa, 18(11), 84–90.
DOI: https://doi.org/10.17509/ringkang.v4i1.67578
Refbacks
- There are currently no refbacks.