NON-VERBAL MEANING OF KERAWANG GAYO BAJU REJE: MULTIMODAL ANALYSIS
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ferawati. (2013). Motif Kerawang Gayo pada Busana Adat Pengantin di Aceh Tengah. Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Karya Seni, 15(1), 29–39.
Krese, G., & Leeuwen, T. V. (2001). Handbook of Visual Analysis. SAGE Publications.
Ningsih, J., Selian, R. S., & Palawi, A. (2018). Perbedaan Motif Kerawang Gayo Lues dan Aceh Tengah. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Drama, Tari Dan Musik, 3(4), 356–367.
Rahmah. (2015). Multimodal Dinamika Perayaan Perkawinan Adat Masyarakat Melayu Medan. Universitas Sumatera Utara.
Salihin, A. (2019). Analisis Motif Pucuk Rebung Kerawang Gayo. Jurusan Seni Kriya, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia.
Setianingsih, P., Dafrina, A., & Lisa, N. P. (2017). Analisis Semiotika Simbol pada Umah Pitu Ruang di Kabupaten Aceh Tengah. Prosiding Temu Ilmiah IPLBI 2017, 39–46.
Sinar, T. S. (2014). Teori dan Analisis Wacana: Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional. Mitra.
Sinar, T. S. (2018). Analisis Wacana Multimodal. Teori Linguistik Sistemik Fungsional. USU Press.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Alfabeta.
Tantawi, I., & Buniyamin. (2011). Pilar-Pilar Kebudayaan Gayo Lues. USU Press.
DOI: https://doi.org/10.17509/jomsign.v5i1.31717
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Wulandari Putri Kemas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
View My Stats