Abstract
Tujuan utama dalam studi ini yaitu ingin memperoleh fakta-fakta tentang: (1) Efektivitas latihan dengan penggunaan alat bantu rubber resistant untuk kecepatan berenang bagi mahasiswa pemula; (2) Efektivitas latihan tanpa menggunakan alat bantu rubber resistant dalam kecepatan bagi mahasiswa pemula; (3) Perbedaan antara dua latihan yaitu antara latihan dengan alat bantu rubber resistant dan tanpa alat bantu rubber resistant dalam kecepatan berenang bagi mahasiswa pemula. Terdapat tiga masalah yang diungkapkan solusinya yaitu: (1) Apakah ada pengaruh latihan dengan menggunakan alat bantu rubber resistant terhadap kecepatan renang gaya dada bagi pemula? (2) Apakah ada pengaruh latihan tanpa menggunakan alat bantu rubber resistant terhadap kecepatan renang gaya dada bagi pemula? (3) Manakah yang lebih efisien diantara kedua metode tersebut terhadap kecepatan renang gaya dada bagi pemula? Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, maka dapat disimpulkan bahwa besar pengaruh penggunaan alat bantu rubber resistant terhadap kecepatan renang gaya dada 25 m sebesar 16 detik, dan pengaruh tanpa menggunakan alat bantu terhadap kecepatan renang gaya dada 25 m sebesar 17 detik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan antara kedua metode latihan tersebut. Perbedaan perlakuan yang mencolok antara penggunaan alat bantu rubber resistant dan tanpa alat bantu rubber resistant, terletak pada faktor kesulitan dengan adanya taraf stabilitas gerakan, dimana dengan mempergunakan alat bantu rubber resistant gerakan relatif lebih kompleks dibandingkan tanpa alat bantu rubber resistant. Dengan penggunaan alat bantu rubber resistant yang mengakibatkan gerakan kompleks, konsentrasi siswa lebih banyak dipusatkan untuk melakukan tugas gerak. Hal ini merupakan indikasi bahwa dengan menggunakan alat bantu rubber resistant dapat menyediakan kemudahan yang positif bagi pemula untuk latihan renang gaya dada tanpa dihinggapi kecemasan tenggelam.
Keywords
Alat Bantu Rubber Resistant, Renang Gaya Dada
References
Arikunto,suharsimi (2010). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek, Jakarta.
Lutan, Rusli. (1998). Belajar Keterampilan Motorik, Jakarta
Nurhasan. (1999). Hand Out Statistik, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan UPI Bandung.
Surakhmad (1990), Pengantar Penelitian Ilmiah, Bandung
Sulthan, Ihram. (1996). Definisi gaya dada, menurut para ahli google halaman 1
Soetarman. (1984). Definisi peran, menurut para ahli google halaman 1
Olih, Akhmad. dkk (2011). Modul Teori dan Praktek Renang, Cimahi
Karnadi, Indik. dkk (2007).Modul Renang, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan UPI Bandung.
Sudjana, (1992). Metode Statistika, Bandung