TAKABUR DALAM ALQUR’AN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN PAI DI SEKOLAH

Ade Taufik Solihin, Aam Abdussalam, Cucu Surahman

Abstract


Abstract

This research is motivated by the crusial need for people to abstain from takabur (arrogance). One of the problems is there are many knowledgeable  people having the disease of takabur, rejecting the truth, and underestimating others. This research generally aims at finding out description of takabur in the Qur’an and its implications for Islamic education teaching in schools. More specifically, it aims at finding out the meaning of takabur, the experts’ interpretation of takabur in the Qu’an, and the implication of takabur in the Qur’an for Islamic education teaching in schools. Data were collected through literature review and documentary study using both primary and secondary books related to the research. The Findings of the research are expected to give positif contributions by means of providing descriptions of takabur in the Qur’an to all stakholders of education. In addition, the research is expected to be a reflection, especially for the author, and generally for the readers, that spiritual disease, such as takabur can occur to anyone, including a knowledgeable person’s heart because he thinks very highly of him self and looks down upon others who have less knowledge. Based on the research findings, it can be concluded that takabur is a disgraceful trait hated by Allah. There are many verses in the Qur’an decribing takabur and Allah’s threats for takabur people. The implications of takabur for Islamic educations teaching in schools are modeling exemplary behaviors and always reminding people to abstain from takabur. An educator should exhibit good behavior in educating students and remind them to not be takabur when have knowledge.

Keywords: spiritual disease, takabur, the Qur’an, Islamic education teaching.

 

Abstrak

Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui bagaimana takabur dalam Alquran dan implikasinya terhadap pembelajaran PAI di sekolah, sedangkan secara khusus, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dari takabur, mengetahui penafsiran para ahli terhadap takabur dalam Alquran, dan mengetahui implikasi takabur dalam Alquran terhadap pembelajaran PAI di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif tipe library reseach (penelitian kepustakaan). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan studi kepustakaan dan studi dokumenter dengan mengambil data dari buku-buku primer maupun sekunder yang mendukung dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih positif berupa gambaran dalam Alquran mengenai takabur terhadap seluruh elemen yang ada dalam pendidikan, disamping itu penelitian ini pun diharapkan dapat menjadi renungan khususnya bagi penulis pribadi dan umumnya bagi para pembaca bahwa penyakit hati seperti takabur dapat dialami oleh siapa pun termasuk kepada orang yang berilmu, takabur mudah sekali menjalar kepada orang yang berilmu, ia merasa tinggi dikarenakan ilmu yang dimilikinya serta meremehkan orang lain yang ilmunya masing kurang. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa takabur adalah perbuatan tercela, perbuatan yang dibenci oleh Allah. Banyak ayat dalam Alquran yang menjelaskan tentang takabur serta ancaman Allah bagi para pelakunya. Kemudian implikasinya terhadap pembelajaran PAI di sekolah yaitu memberikan teladan akhlak yang baik dan selalu mengingatkan, seorang pendidik dalam mendidik harus menampilkan akhlak yang baik dan mengingatkan peserta didik agar tidak takabur ketika telah memiliki ilmu.

Kata kunci: penyakit hati, takabur, Alquran, pembelajaran PAI.

References


Aisyah. (2013). Signifikasi Tafsir Maudhu'i Dalam Perkembangan Penafsiran Alquran. UIN-Alauddin, Vol.1 No. 1, 26-27.

Al-Ghazali, I. (2015). Cinta Kekuasaan, Riya, Takabur, Ujub, dan Keterpedayaan. Bandung: Marja.

Al-Maraghi, A. M. (1992). Terjemah Tafsir Al-Maraghi. Semarang: PT. Karya Toha Putra Semarang.

Darwis, & Aprida. (2017). Belajar dan Pembelajaran. Kajian Ilmu-Ilmu Islami, Vol. 03 No. 2, 339.

Effendi. (2018, Januari-Juni). Historisitas Kisah fir'aun dalam Perspektif Islam. Al-Adyan, Vol. 13 No. 1.

Hasbi, T. M. (2011). Tafsir Al-Qur'anul Madjid An-Nur Jilid 2. Jakarta: Cakrawala Publishing .

Hasbi, T. M. (2011). Tafsir Al-Qur'anul Madjid An-Nur Jilid 3. Jakarta: Cakrawala Publishing.

Hasiah. (2018, Juli-Desember). Mengintip Perilaku Sombong Dalam Al-Quran. El-Qanuny, vol. 4 No. 2, 186.

Ichsan. (2004). Orientasi Nilai Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. 1 No. 1, 60.

Karim, A. l. (2016). Peradaban Kaum 'Ad Dalam Al-Qur'an. Skripsi. Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik. UIN Aauddin Makasa.

Mohamed, S. N., & Abdullah, A. N. (2017, Juni). Hasad dan Takabur Menurut Persfektif Hamka. Al-Basirah, Vol.7 No.1.

Muhammad, M. (2019). Takabur Menurut Al-Qur'an Pada Surah Al-A'raf Ayat 146. Skripsi. Fakultas Ushuluddin dan Filsafat. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, 3.

Norjenah. (2014, Juli-Desember). Iblis Dalam Perspektif Teologi Sayyid Qutub. Vol. 25 Nomor. 2.

Nuri, M. (2017). Makna Al-Mutakabbir Dalam Al-Qur'an. Studi Al-Qur'an dan Tafsir, 42.

Nursapia, H. (2014). Penelitian Kepustakaan. Jurnal Iqra'.

Nurul, H. (2017, Juni). Ontologi Iblis Dalam Alquran. Dialogia, Vol.15. Nomor 1.

Sa'id, H. (2014). Tazkiyatun Nafs. Solo: PT ERA ADICITRA INTERMEDIA.

Supriyadi. (2016). Solusi Alternatif Berbagi Pengetahuan Antar Pustakawan. Ejournal Undip.

Sutrisno. (2017, Januari-Juni). Kisah dan Materi Dakwah Nabi Hud. Al-Mishbah. Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Tesis, vol. 13. No. 1.

Syahidin. (2009). Menelusuri Metode Pendidikan Dalam Al-Qur`an. Bandung: Alfabeta.

Syihab, M. Q. (2002). Tafsir Al-Mishbah. Jakarta: Lentera Hati.

Ulfa, N. (2016, Agustus). Cara Mendiagnosa Penyakit Ujub dan Takabur. Manajemen Pendidikan Islam, vol. 4, 122.




DOI: https://doi.org/10.17509/tk.v18i1.32818

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Ade Taufik Solihin, Aam Abdussalam, Cucu Surahman

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


EDITORIAL OFFICE:

Islamic Education Program
Faculty of Social Science Education
UPI The Education University
Jl. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung 40154 Jawa Barat - Indonesia
Telp. 022-2013163
E-mail: taklim@upi.edu 


Creative Commons License

The Jurnal TAKLIM: Jurnal Pendidikan Agama Islam, published by Program Studi Ilmu Pendidikan Agama Islam (IPAI), Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License



Stat Counter:

View MyStat Jurnal Taklim Statcounter