Pengembangan Media Ipa Berbasis Video Youtube Sebagai Alternatif Pembelajaran Daring
Abstract
Media pembelajaran berperan penting dalam suatu proses pembelajaran agar kegiatan belajar dapat berlangsung lebih efektif, menarik dan efesien. Pada masa pandemi Covid -19 ini proses belajar mengajar dilaksanakan dirumah masing-masing siswa atau melakukan sistem daring. Untuk itu dibutuhkan sebuah media pembelajaran yang dapat membantu siswa dalam proses belajar dirumah dan juga dapat dijadikan sebagai alternatif untuk melaksanakan pembelajaran daring. Penelitian pengembangan media interaktif IPA berbasis video youtube dilakukan dengan menggunakan subjek penelitian yakni siswa kelas IV di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu dan juga SDN Karanganya.Hasil dari penelitian ini adalah Media interaktif IPA berbasis video youtube sebagai alternatif pembelajaran daring layak untuk digunakan, hal ini sesuai dengan penilaian validasi yang sudah dilakukan oleh tiga ahli yakni 80% menurut ahli materi,83% menurut ahli media dan 92% guru . Hasil tersebut sudah diakumulasikan menggunakan penilaian skala 5. Selain itu, terdapat perolehan hasil uji coba dari siswa yaitu 94%.
Keywords
References
Sujana, Nana (2005). Dasar-dasar Proses/Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensido.
Nursalam. (2008). Pendidikan dalam keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Syahid, A.A. (2016). Resensi Buku Membuka Pemikiran baru tentang belajar dan pembelajaran. Mimbar Sekolah Dasar 3(1), 111-119.2016
Primidi, A. & Qurrota. (2015). Fenomena Remaja Menggunakan Media Sosial Dalam Membentuk Identitas. Channel,3.2 (2015), 1
Ariesto, H. S. (2003). Multimedia Interaktif Dengan Flash. Yogyakarta: Graha Ilmu
Yudhi, M. (2013). Media Pembelajaran: Sebuah Pendektan Baru. Jakarta: Referensi
Rulli Nasrullah. (2016). Media Sosial Perspektif Komunikasi, Budaya, Sosioteknologi.Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Yustina, A. (2015).“Pengemabnagn Pembelajaran Kimia Berbasis Android pada Materi Senyawa Hidrokarbon dan Minyak Bumi Untuk Peserta Didik SMA/MA Kelas XI”, Skripsi, Yogyakarta: Universitas Yogyakarta,2015, h. 103.
Yakub, A.F., dkk. (2018). Pengembangan E-Learning Mengunakan Edmodo Berbasis Smartphone untuk Meningkatkan Motivasi Peserta Didik pada Materi Sistem Koloid Tingkat SMA. Chemistry Education Review (CER).10(10), 1-10.
Yusnidar, Epimur. (2013). Pengembangan Media pembelajaran kimia pada materi siswa periodik unsur dengan menggunakan edmodo berbasis sosial network untu siswa kelas X IPA SMA Negri 11 Kota Jambi. (J.ind. Soc. Inte. Chem. 2013). H.29
Kunni, M. (2017). Pengembanagn Media pembelajaran Berbasis multi Representasi Bermuatan Sains Keislaman Dengan Output Instagram Pada Materi Hukum Newton. Skripsi tahun 2017) H.99
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan (Pendidikan Kuantitatif,Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta, h.16.
Asep, S. H. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi dalam penelitian. Yogyakarta:Deepublish, 2014. H. 16.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Dan Pengembangan.Bandung:Alfabeta. 2015, h. 28.
Surono, (2011). Pengembangan Media Pembeljaran Macromedia Flash pada Kompetensi Mengelas dengan Oksi Asitilen di SMK Muhammadiyah Prambanan. Skripsi, Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta, 2011, H.41
Mensur, M & Maryeni. (2010). Bagaimana Menulis Skripsi. Jakarta: Bumi Aksara, h. 41.
Ulber, S. (2012). Metode Pendidikn Sosial. Bandung: Reika Aditama, h. 331
Djaali, & Pudji, M. (2008). Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan. Jakarta: Grasindo, h. 31
Eko, P. W. (2009). Yogyakarta: Pustaka Pelajar, h. 238.
Azhar, A. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
DOI: https://doi.org/10.17509/jpi.v3i2.27784
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.