Peran Video Animasi Dalam Meningkatkan Hasil Keterampilan Proses Siswa Melalui Pembelajaran Whatapps Group Pada Materi Makhluk Hidup
Abstract
Penelitian ini berdasarkan temuan di lapangan di SDN Padasuka III Sumedang, bahwa dalam penerapan media video animasi pembelajaran, siswa kelas IV SDN Padasuka III terlalu jenuh, pada saat menyaksikan video animasi dalam media pembelajaran IPA. Manfaat media di dalam proses kegiatan belajar mengajar yaitu media media pembelajaran menjelaskan informasi, melancarkan dan meningkatkan hasil keterampilan proses siswa, media pembelajaran mengarahkan perhatian siswa dan bisa menumbuhkan motivasi dalam belajar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran video animasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan hasil keterampilan proses siswa pada materi makhluk hidup melalui whatsapp group. Metode penelitian yang digunakan adalah Survei deskriptif dengan desain penelitian deskriptif kualitatif. Siswa kelas IV SDN Padasuka III menjadi subjek dalam penelitian ini. Hasil penelitian jurnal, buku serta angket deskriptif kualitatif menunjukkan bahwa peran video animasi dalam meningkatkan hasil keterampilan proses siswa melalui pembelajaran whatapps gorup pada materi makhluk hidup.
Keywords
References
Anatri. (2015). Keterampilan Proses Sains dan Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Profesi Pendidikan Dasar, 96.
Anisa dan Iman. (2014). Keefektifan Pendekatan Keterampilan Proses Sains Berbantu Lembar Kerja Siswa Pada Pembelajaran Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 1399.
Arsyad. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajafindo Rosada.
Dina. (2011). Animasi Dalam Pembelajaran. Jurnal Majalah Pembelajaran, 45-49.
Fujianto, Jayadinata, dan Kurnia. (2016). Penggunaan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hubungan Antar Makhluk Hidup. Jurnal Pena Ilmiah, 841-850.
Imanillah, Jayadinata, Kurnia. (2016). Pengaruh Penggunaan Multimedia (water cycle audiovisual dan puzzle) terhadap hasil belajar siswa pada materi daur air. Jurnal Pena Ilmiah, 821-830.
Joko. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran Audio Visual Jenis Video Pada Kompteisi Menggunakan Alat-alat Ukur Mekanik. Yogyakarta: Pendidikan Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
Mamik. (2015). Metologi Penelitian. Sidoarjo: Zifatama.
Mariana dan Praginda . (2009). Hakikat IPA dan Pendidikan IPA. Jakarta: Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (PPPPTKIPA).
Noor. (2017). Metodologi Penelitian, Skripsi, Tesis, Disertasi dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.
Nursetiati, Panjaitan, Syahid. (2017). Perbedaan Pengaruh Media Audio-Visual Terhadap Hasil Belajar di Kelompok Tinggi, Sedang, dan Rendah Pada Mteri Peristiwa Alam. Jurnal Pena Ilmiah, 682.
Rahman dan Mustari. (2012). Pengantar Metode Penelitian. Yogyakarta: Laksbang Pressindo.
Relies. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi Dua Dimensi. Jurnal Pengembangan Media Pembelajaran, 19-23.
Sayidah. (2018). Metodologi Penelitian Disertasi dengan contoh Penerapannya dalam Penelitian. Sidoarjo: Zifatama Jawara.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Alfabeta.
Sujana. (2016). Pendidikan IPA di SD. Sumedang: Tanpa Penerbit.
Sujana dan Jayadinata. (2018). Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar. Sumedang: UPI Sumedang Press.
Suwendra. (2018). Metodelogi Penelitian Kualitatif dalam Ilmu Sosial, Pendidikan, Kebudayaan dan Keagamaan. Bandung: Nila Cakra.
Syahid dan Afriyani. (2017). Pengaruh Penggunaan Media Film Animasi Terhadap Kreativitas Menggambar Illustrasi Pada Pembelajaran Seni Rupa. Jurnal Pena Ilmiah, 563.
Yusuf. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana.
DOI: https://doi.org/10.17509/jpi.v3i2.27642
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.