Pengaruh Model Experiential Learning pada Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Sekolah Dasar

Savira Salsa Bila, Andhin Dyas Fitriani, Akhmad Buhori

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SDN 037 Sabang melalui penerapan model Experiential Learning. Metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) digunakan dengan empat tahap: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan selama 1 bulan pada semester ganjil tahun ajaran 2023/2024. Hasil belajar siswa diukur melalui tes pra siklus dan post-test. Penerapan model Experiential Learning melibatkan siswa dalam pengalaman konkret, observasi reflektif, konseptualisasi abstrak, dan eksperimentasi aktif. Data analisis menunjukkan peningkatan nilai rata-rata kelas dari 53,57 pada pra siklus menjadi 83,75 pada siklus II. Persentase ketuntasan belajar juga meningkat dari 28,57% pada pra siklus menjadi 89,29% pada siklus II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Experiential Learning efektif dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa. Penerapan model ini memungkinkan siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran, mengembangkan pemahaman melalui pengalaman langsung, dan menghubungkan teori dengan praktik. Model ini juga meningkatkan motivasi siswa, mengembangkan keterampilan proses sains, dan memperdalam pemahaman konsep. Dengan demikian, model Experiential Learning dapat dijadikan solusi efektif untuk meningkatkan hasil belajar IPA di sekolah dasar.

Keywords


Model Pembelajaran, Experiential Learning, Hasil Belajar

References


Ardianti, S. D., Pratiwi, I. A., & Kanzunnudin, M. (2020). Implementasi Project Based Learning (PjBL) Berpendekatan Science Edutainment terhadap Kreativitas Peserta Didik. Jurnal Refleksi Edukatika, 7(2), 145-150.

Astuti, Y. K., Susilo, H., & Suwono, H. (2019). Pengaruh Project-Based Learning Berbasis Potensi Lokal terhadap Keterampilan Proses Sains dan Sikap Ilmiah Siswa SMA. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 4(5), 582-588.

Dwianto, A., Wilujeng, I., Prasetyo, Z. K., & Suryadarma, I. G. P. (2017). The Development of Science Domain Based Learning Tool Which is Integrated with Local Wisdom to Improve Science Process Skill and Scientific Attitude. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 6(1), 23-31.

Fatmawati, A. (2018). Penerapan model experiential learning untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SD. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(5), 466-475.

Kolb, D. A. (1984). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. Prentice-Hall.

Kolb, A. Y., & Kolb, D. A. (2017). Experiential Learning Theory as a Guide for Experiential Educators in Higher Education. Experiential Learning & Teaching in Higher Education, 1(1), 7-44.

Kurniawati, I. D., Rahayu, T. M., & Muktiani, N. R. (2020). Keefektifan model experiential learning untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 6(1), 44-56.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). Qualitative data analysis: An expanded sourcebook (2nd ed.). Sage Publications.

Rahayu, P., Mulyani, S., & Miswadi, S. S. (2017). Pengembangan Pembelajaran IPA Terpadu dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Base melalui Lesson Study. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(1), 63-70.

Sari, R. M., Sumarmi, S., & Astina, I. K. (2020). Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Geografi melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 5(5), 609-615.

Sholihah, M., Utaya, S., & Susilo, S. (2016). Pengaruh model experiential learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SMA. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 1(11), 2096-2100.

Silvia, A. D., Reffiane, F., & Hanum, A. (2023). Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPAS Materi Tumbuhan Kelas IV B SD Negeri Peterongan. 20, hlm. 1769–1775.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Kencana Prenada Media Group.

Wahyuni, S. (2016). Penerapan model experiential learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA. Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 881-890.

Wahyuni, S., Indrawati, I., Sudarti, S., & Suana, W. (2020). Developing Science Process Skills and Problem-Solving Abilities Based on Outdoor Learning in Junior High School. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 9(1), 97-105.

Yuliana, Y., Tasari, T., & Wijayanti, S. (2017). The effectiveness of experiential learning model based on creative activities to improve student learning outcomes. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 6(2), 232-238.

Yuliati, Y. (2017). Literasi Sains dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Cakrawala Pendas, 3(2), 21-28.

Yulianti, D., Wiyanto, W., & Rusilowati, A. (2018). Membangun Karakter Siswa Melalui Model Pembelajaran Problem Based Instruction Berbantuan LKS Berpendekatan Scientific. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 2(1), 1-6.




DOI: https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v11i3.77087

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

This Journal is published by Universitas Pendidikan Indonesia, licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
©All rights reserved 2017. Jurnal PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, ; 2406-8705 (issn print). 2774-213X (issn online)


Jalan Dadaha Nomor 18 Kota Tasikmalaya

Telepon (0265) 331860

Homepage http://pgsd-tasikmalaya.upi.edu/

Email: pedadidaktika_tasik@upi.edu dan pedadidaktika.jurnal@gmail.com