Media Wayang Golek Fabel Untuk Meningkatkan Kemampuan Mendongeng
Abstract
Abstrak: Penelitian ini dilatarbelakangi perlunya media pembelajaran inovatif dan kreatif agar bisa meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran bahasa Sunda salahsatunya mendongeng. Karena adanya pandemic COVID-19, proses pembelajaran kali ini harus melalui PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) di luar lingkungan sekolah. Wayang golek fabel sebagai sebuah media inovatif dan kreatif dapat dijadikan media pembelajaran yang mampu meningkatkan proses pembelajaran bhasa Sunda khususnya kemampuan mendongeng siswa sebelum, dan sesudah menggunakan media wayang golek fabel. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain One Group pre-test dan post-test. Teknik yang digunakan yaitu tes kemampuan mendongeng dengan sumber datanya siswa kelas VII-7 SMP Negeri 11 Depok Tahun Ajaran 2020/2021. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) kemampuan mendongeng siswa sebelum menggunakan media wayang golek fabel berkategori sedang, dengan rata-rata nilai 53,92, (2) kemampuan mendongeng siswa sesudah menggunakan media wayang golek fabel berkategori baik, dengan rata-rata nilai 70,4, (3) ada perbedaan yang signifikan antara kemampuan mendongeng siswa sebelum dan sesudah menggunakan media wayang golek fabel. Berdasarkan hasil penelitian ini, bisa disimpulkan bahwa media wayang golek fabel bisa meningkatkna kemampuan mendongeng siswa di kelas VII-7 SMP Negeri 11 Depik Tahun Ajaran 2020/2021
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Asmuni, A. (2020). Problematika Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 dan Solusi Pemecahannya. Jurnal Paedagogy, 7(4), 281. https://doi.org/10.33394/jp.v7i4.2941
Atsani, K. L. G. M. Z. (2020). Transformasi Media Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 65–70. http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jtp
Danadibrata, R. A. (2015). Kamus Basa Sunda R.A. Danadibrata. PT Kiblat Buku Utama.
Haerudin, D., & Suherman, A. (2013). Panganteur Kaparigelan Nyarita. JPBD FPBS UPI.
Iskandarwassid. (1996). Kamus Istilah Sastra (Pedalan ka). CV. Geger Sunten.
Jamaluddin, D., Ratnasih, T., Gunawan, H., & Paujiah, E. (2020). Pembelajaran Daring Masa Pandemik Covid-19 Pada Calon Guru : Hambatan, Solusi dan Proyeksi. Karya Tulis Ilmiah UIN Sunan Gunung Djjati Bandung, 1–10. http://digilib.uinsgd.ac.id/30518/
Juliana, A. D., Nurasiah, I., & Wardana, A. E. (2019). Peningkatan Keterampilan Bercerita Melalui Media Wayang. Attadib Journal Of Elementary Education, 3(2).
Mustia, A. (2017). Efektivitas Penggunaan Media Wayang Kulit Untuk Meningkatkan Kemampuan Mendongeng Kreatif Siswa Di SDN 1 Kutasari Baturraden. http://repository.ump.ac.id/3551/
Pebri. (2018). Wayang Golek Fabel Hibur SDN Tanah Baru 1 Depok. Radardepok.Com. https://www.radardepok.com/2018/04/wayang-golek-fabel-hibur-sdn-tanah-baru-1-depok/
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat Dinas Pendidikan. (2017). Kurikulum Tingkat Daerah Muatan Lokal Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Sunda Berbasis Kurikulum 2013 Revisi 2017 Jenjang SMP/Mts. Disdik Jabar.
Rahmaniati, R., Kholisotin, L., & Rachmawati, V. P. (2019). Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Arab Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Wayang Kreasi Pada Peserta Didik Kelas III MAN 2 Kota Palangka Raya Tahun Pelajaran 2018/2019. Jurnal Hadratul Madaniyah, 53(9), 1689–1699.
Rohani, A. (2017). Analisis Kebutuhan Pengajar Dan Pemelajar Bagi Pengembangan Model Materi Ajar Berbicara Bahasa Sunda Untuk Penutur Non Sunda Melalui Pendekatan Komunikatif. Lokabasa, 8(1), 147–159.
Saraswati, D. L., Pratama, D., & Putri, D. A. (2019). Pemanfaatan Wayang sebagai Media Pembelajaran. Prosiding DPNPM Unindra 2019, 0812(80), 411–416.
Setyanto, N., St. Y., S., & Budiharto, T. (2013). Penggunaan Media Wayang Kartun Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Mendongeng. Core.Ac.Uk. https://core.ac.uk/download/pdf/296305746.pdf
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
DOI: https://doi.org/10.17509/jlb.v13i1.49849
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 LOKABASA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.