PROPORSI DAN PEMANFAATAN HASIL SAMPING PENGOLAHAN IKAN TUNA (Thunnus albacares) DI KAWASAN PELABUHAN PERIKANAN NIZAM ZACHMAN JAKARTA

Abstract

Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta (PPSNZJ)  terdapat Unit Pengolahan Ikan (UPI) untuk mengolah produk perikanan tentu menghasilkah hasil samping yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai ekonomi. Tujuan peneltian  adalah menganalisis  pengelolaan hasil samping ikan tuna di PPSNZJ, meliputi proporsi, pemanfaatannya.. Penelitian dilakukan di PPSNZ dan PHPT pada Januari-Maret 2024. Metode yang digunakan yaitu observasi menganalisis jumlah proporsi hasil samping, kandungan proksimat dan pemanfaatannya. Hasil penelitian yaitu rata-rata produksi tuna pada UPI di Kawasan PPSNZ 5 tahun terakhir sekitar 77.901.552 kg menghasilkan proporsi hasil samping sebesar 42% atau 32.771.011 kg. Hasil uji kandungan histamin pada hasil samping daging ikan tuna di UPI di Kawasan PPSNZ sebesar 0,95 ppm - 1,31 ppm, meningkat menjadi 8,16 ppm pada pengolah siomay. Hasil samping dimanfaatkan oleh pengumpul, pengolah hasil samping di PHPT dan UKM, dengan produk samping yang dihasilkan adalah siomay, kerupuk dan tulang kering. Hasil uji proksimat bahan baku, kadar air 32,73%-72,08%, kadar abu 1,13%-12,80%, kadar protein 4,03%-6,17%, kadar lemak 0,42%-12,52%, kadar karbohidrat 16,91-37,93%. Hasil uji proksimat produk akhir siomay dan kerupuk, kadar air 51,30% dan 2.18%, kadar abu 1,22% dan 3,83%, kdar protein 5,45% dan 13,02%, kadar karbohidrat 39,27% dan 77,91%.