Analisis Karakteristik Hakikat Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar
Abstract
Education in Indonesia is currently demanded to be even better about what students have received. The researcher made this article to provide a new idea related to learning natural sciences in general. This type of research is qualitative research with a descriptive model. On this occasion, the researcher only got a number of learning models that can be described based on the results of observations that have been made, namely the lecture learning model by providing material orally and in practice, but only in the environment around the school. Through the results of the observations that have been made, it can be seen that science learning is real or factual learning about the universe and everything in it.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agustina, M. (2018). Peran laboratorium ilmu pengetahuan alam (ipa) dalam pembelajaran ipa madrasah ibtidaiyah (mi)/sekolah dasar (sd). At-Ta'dib: Jurnal Ilmiah Prodi Pendidikan Agama Islam, 1-10.
Ali, L. U., Suastra, I. W., & Sudiatmika, A. A. I. A. R. (2013). Pengelolaan pembelajaran IPA ditinjau dari hakikat sains pada SMP di Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran IPA Indonesia, 3(1).
Efendi, D. R. (2021). Komparasi model pembelajaran problem-based learning dan inquiry learning ditinjau dari keterampilan berfikir kritis siswa pada mata pelajaran IPA di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 5(3), 1277-1285.
Limiansih, K. (2020). Analisis Buku: Keutuhan Tahapan Pembelajaran IPA dengan Pendekatan Saintifik pada Buku Siswa Sekolah Dasar Kurikulum 2013. Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar, 7(1), 65-81.
Muakhirin, B. (2014). Peningkatan hasil belajar IPA melalui pendekatan pembelajaran inkuiri pada siswa SD. Jurnal ilmiah Guru, 51-57.
Muhammad, A. S. (2018). Peningkatan keterampilan fluency melalui penerapan model pembelajaran project-based learning pada pembelajaran IPA di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 6(1), 42-47.
Muria, A. L, & Budianti, Y. (2021). Model pembelajaran core sebagai solusi untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa sekolah dasar. Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar, 8(1), 1-6.
Mutlu, T. (2013). Science process skills of students having field dependent and field independent styles. Jurnal Academic, 8(11), 765-776.
Muyassaroh, I., Yulistia, A., & Pratikno, A. S. (2022). Analisis pembelajaran sains melalui flipped-problem based learning berbantuan zoom meeting dan e-campus pelita bangsa. DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik, 6(2), 433-446.
Nahdi, D. S. (2018). Upaya meningkatkan pemahaman konsep siswa melalui penerapan metode demonstrasi pada mata pelajaran IPA. Jurnal Cakrawala Pendas, 4(2), 9-16.
Osman, K. (2012). Primary science:"knowing about the word through science process skills". Asian Social Journal, 8(16).
Portanata, L. (2017). Analisis pemanfaatan media pembelajaran IPA SD. Jurnal Pendidikan Dasar Perkasa, 3(1), 337-348.
Prananda, G. (2020). Meningkatkan hasil belajar menggunakan media lagu anak dalam pembelajaran IPA sekolah dasar. Jurnal IKA, 8(2), 304-314.
Pratama, D. F., & Widodo, A. (2023). Pengaruh model cakrainventory terhadap pemahaman hakikat sains aspek empiris Siswa Sekolah Dasar. COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education), 6(1), 181-187.
Puspita, L. (2019). Pengembangan modul berbasis keterampilan proses sains sebagai bahan ajar dalam pembelajaran biologi. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 5(1), 79-88.
Rahardita, d. N. E., rahayu, s., & insani, m. D. Pengembangan bahan ajar ipa pada materi klasifikasi makhluk hidup dengan memuat nature of science (nos) dan berpikir kritis secara eksplisit. In prosiding seminar nasional pembelajaran ipa ke-2 tahun 2017 (p. 224).
Sari, F.F.K. (2022). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap sikap ilmiah rasa ingin tahun peserta didik sekolah dasar pada pembelajaran. Jurnal Basicedu, 6(1), 797-802.
Suari, N. P. (2018). penerapan model pembelajaran problem based learning untuk meningkatkan motivasi belajar IPA. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 2(3), 241-247.
Sulthon. (2016). Pembelajaran IPA yang efektif dan menyenangkan bagi siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI). Elementary, 4(1), 38-54.
Warsiki, N. M. (2018). Implementasi metode eksperimen dalam meningkatkan prestasi belajar IPA. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 2(1), 1-8.
Widyaisware, G. P. (2019). Pengaruh model pembelajaran contextual teaching and learning terhadap hasil belajar IPA. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 3(4), 389-395.
Wijanarko, Y. (2017). Model pembelajaran make a Match untuk pembelajaran IPA yang menyenakan. Jurnal Taman Cendekia, 01(01), 52-59.
Yuliana, N. (2018). Penggunaan model pembelajaran discovery learning dalam peningkatan hasil belajar siswa di sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran, 2(1), 21-28.
DOI: https://doi.org/10.17509/jppd.v10i1.54868
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
indexed By :