PENERAPAN PENDEKATAN OPEN-ENDED TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA SMP MELALUI LESSON STUDY BERBASIS MGMP JALANCAGAK
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini merupakan studi eksperimen untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematik siswa dengan pendekatan Open-ended melalui kegiatan Lesson Study. Penelitian ini melibatkan guru-guru MGMP Bandung Barat dengan Gugus MGMP Jalancagak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) melakukan pembelajaran melalui pendekatan Open-ended bukan merupakan hal yang mudah baik bagi guru maupun bagi siswa. Oleh karena itu, agar pelaksanaan pembelajaran menggunakan Open-ended berhasil dengan baik, perlu pendampingan dan pengkajian bersama, sehingga setiap guru bisa menerapkannya sesuai dengan situasi, kondisi, dan potensi yang dimiliki setiap sekolah. Untuk menyebarluaskan suatu perubahan atau inovasi dalam pembelajaran, tidak cukup hanya dengan menyampaikan prosedur untuk melakukan pembaharuan itu saja, namun perlu pemahaman dan wawasan guru yang memadai, keyakinan (belief) guru tentang perubahan itu, dan kemampuan guru untuk melakukan perubahan ke arah yang lebi baik, 2) terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematik siswa setelah mendapatkan pendekatan Open-ended. Berdasarkan hasil perhitungan, rata-rata skor gain ternormalisasi kelas eksperimen adalah 0,49 hal ini menunjukkan bahwa gain kelas eksperimen tergolong dalam kategori sedang, 3) kemampuan komunikasi matematik siswa yang diberikan pendekatan Open-ended lebih baik daripada siswa yang diberikan pembelajaran konvensional, dan (4) sikap siswa yang menggunakan pembelajaran matematika dengan pendekatan Open-ended positif.
ABSTRACT
This research is an experimental study to improve the communication skills of students with mathematical Open-ended approach through Lesson Study. The study involved teachers MGMPs West Bandung , MGMPs Jalancagak Force. The results showed that 1) do learning through open-ended approach is not an easy thing for both teachers and students. The implementation of using open-ended need mentoring, so that each teacher can implement it in accordance with the circumstances, conditions, and potential of each school. To propagate a change or innovation in learning, is not enough to convey the renewal procedure for doing that, but need understanding and insight adequate teachers , 2) there is an increase in students' mathematical communication skills after getting open-ended approach. Based on calculations, the average score gain normalized experimental class is 0.49 suggesting that the gain of the experimental class were classified in middle categories, 3) mathematical communication skills of students who are given open-ended approach is better than conventional learning, and 4) the attitude of students using mathematics learning with open-ended approach is positive.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ansari, B.I. (2003). Menumbuhkembangkan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi matematik Siswa SMU melalui strategi TTW. Disertasi FPMIPA UPI : Tidak diterbitkan.
Andriani, E. (2007). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Quantum Dengan Gaya Belajar VAK Terhadap Kemampuan Komunikasi matematik. Skripsi FPMIPA UPI: Tidak diterbitkan.
Becker, J.P. dan Shimada, S. (1997). The Open-ended Approach: A New Proposal for Teaching Mathematics. Virginia: NCTM.
Dahlan, J.A. (2004). Meningkatkan Kemampuan Komunikasi matematik dan Pemahaman Matematis siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Melalui Pendekatan Pembelajaran Open-ended (Studi Eksperimen pada Siswa Sekolah Lanjutan Pertama Negeri di Kota Bandung). Disertasi PPs UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Firdaus, (2005). Meningkatkan Kemampuan Komunikasi matematik Siswa Melalui Pembelajaran dalam Kelompok Kecil Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dengan Pendekatan Berbasis Masalah. Tesis pada PPs UPI Bandung : Tidak diterbitkan.
NCTM, (1989). Curriculum and Evaluation Standards for School Mathematics. USA: The National Council of Teachers of Mathematics, INC.
Nohda. (2000). Teaching by Open-Approach Method in Japanese Mathematics Classroom. In. T. Nakahara & M. Koyama (Eds.). Proceeding of the 24th Conference of International Group Of Mathematics Education, Vol 4(pp. 145-152). Hirosima: Hirosima University.
Sudjana, (2005). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Wihatma, U. (2004). Meningkatkan Kemampuan Komunikasi matematik Siswa SLTP Melalui Cooperatif Learning Tipe STAD. Tesis pada PPs UPI Bandung : Tidak diterbitkan.
Yamada, A. (2000). Two Pattern of Progress of Problem-Solving Process: Form a Representational Perpective. In. T. Nakahara & M. Koyama (Eds.). Proceeding of the 24th Conference of International Group Of Mathematics Education, Vol 4(pp. 289-296). Hirosima: Hirosima University
DOI: https://doi.org/10.18269/jpmipa.v18i1.36111
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Pengajaran MIPA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JPMIPA http://ejournal.upi.edu/index.php/jpmipa/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (JPMIPA) or Journal of Mathematics and Science Teaching
All rights reserverd. pISSN 1412-0917 eISSN 2443-3616
Copyright © Faculty of Mathematics and Science Education (FPMIPA) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
View JPMIPA Stats