ANALISIS KOMPONEN TATA KUALITAS LINGKUNGAN KAWASAN PECINAN KOTA MAGELANG
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Adishakti, L. T. (2017). Modul 2: Prinsip, Strategi, dan Instrumen Penataan Pelestarian Kota Pusaka. 25–29.
Bakar, V. L. A., & Pantawis, S. (2020). Pengaruh Pendapatan Terhadap Permintaan Properti Komersial dan Keputusan Investasi di Kota Semarang. ECONBANK, 2(2), 138–147.
Gobel, F. F. (2018). Penerapan Konsep Full Pedestrian Mall pada Koridor Perdagangan Studi Kasus : Jalan Soeprapto Kota Gorontalo. Gorontalo Journal of Infrastructure and Science Engineering, 1(1), 65. https://doi.org/10.32662/gojise.v1i1.143
Menteri Pekerjaan Umum. (2007). Pedoman Umum Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (Issue 06).
Mokodongan, E. F., & Ambarmoko, Y. P. E. (2017). Prinsip Rancangan Koridor Komersial di Kawasan Kota Tua Kota Gorontalo. Prosiding Seminar Heritage IPLBI, 1, B161–B170. https://doi.org/10.32315/sem.1.b161
Rizqiyah, F. (2016). Arahan Desain Fasad Koridor Jalan Songoyudan untuk Memperkuat Citra Visual Area Perdagangan Bersejarah di Surabaya. EMARA: Indonesian Journal of Architecture, 2(1), 13. https://doi.org/10.29080/emara.2016.2.1.13-20
Sepang, R. B., Mastutie, F., & Tarore, R. (2016). Pengaruh Kegiatan Komersial Terhadap Kinerja Jalan (Studi Kasus Koridor Jalan Yos Sudarso, Paal Dua). Spasial, 3(2), 104–109.
Setyowati, M. D. (2017). Pemanfaatan Pedestrian Ways di Koridor Komersial di Koridor Jalan Pemuda Kota Magelang. RUAS, 15(1), 13–22.
Setyowati, M. D. (2018). The Shared Space Street Factors of Commercial Corridor in Pemuda Street, Magelang City. Arsitektura, 16(1), 139. https://doi.org/10.20961/arst.v16i1.20610
Suriandjo, H. S. (2018). Konsep dan strategi pengembangan fisik kawasan dalam wujud detail engineering design (DED) sebagai implementasi produk RTBL di koridor tumbuh cepat Kota Sentani Jayapura. Media Matrasain, 15(1), 37–53.
Wardhana, I. W., & Haryanto, R. (2016). Kajian Pemanfaatan Ruang Kegiatan Komersial Koridor Jalan Taman Siswa Kota Semarang. Jurnal Pengembangan Kota, 4(1), 49. https://doi.org/10.14710/jpk.4.1.49-57
Wulanningrum, S. D. (2017). Identifikasi Kelayakan Kawasan Pecinan Lasem sebagai Kawasan Konservasi. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 1(1), 278. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v1i1.365
DOI: https://doi.org/10.17509/jaz.v6i1.50314
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Siska Arini, Lintang Suminar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.