Arab Spring: Gejolak Revolusi di Libya (2011-2014)

Afiq Galih Pratama, Murdiyah Winarti, Yeni Kurniawati

Abstract


This article generally discusses the Arab Spring events that took place in Libya in 2011. From this general discussion, the discussion then elaborates on several issues, namely the living conditions of Libya before the revolution, the role of youth and social media in the revolutionary movement, the process of the revolution and the impact of revolution to social and political life in Libya. This research uses historical research methods or historical methods which include the heuristic process, criticism, interpretation, and historiography. Based on the research results, it is concluded that the conditions of social and political life during Gaddafi's reign influenced the emergence of the revolutionary movement in 2011. Youth and social media have a vital and effective role to play in pursuing the revolutionary movement in Libya. The revolutionary process carried out by the people, led to civil war in Libya, namely between the opposition and the pro Gaddafi camp. The impact of the revolution on socio-political life is that there is a life that is more democratic than before, but there are new problems related to security and unity in Libya.

 

Abstrak

Artikel ini secara umum membahas mengenai peristiwa Arab Spring yang terjadi di Libya pada thaun 2011. Dari pembahasan umum tersebut kemudian pembahasan diuraikan pada beberapa permasalahan yaitu tentang kondisi kehidupan Libya sebelum revolusi, peranan pemuda dan media sosial dalam gerakan revolusi, proses terjadinya revolusi serta dampak dari revolusi terhadap kehidupan sosial dan politik di Libya. penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah atau metode Historis yang meliputi proses heuristik, kritik, interpretas, dan historiografi. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa kondisi kehidupan sosial dan politik pada masa pemerintahan Khadafi mempengaruhi kemunculan gerakan revolusi tahun 2011. Pemuda dan media sosial memiliki peran yang vital dan efektif dalam mengupayakan gerakan revolsui di Libya. Proses revolusi yang dilakukan rakyat, menimbulkan perang saudara di Libya yaitu antara kubu oposisi dan kubu pro Khadafi. Dampak dari revolusi terhadap kehidupan sosial politik adalah adanya kehidupan yang lebih demokratis dibandingkan sebelumnya, namun terdapat masalah-masalah baru yang berkaitan dengan  keamanan dan persatuan di Libya.

© 2023 Kantor Jurnal dan Publikasi UPI


References


Agastya, M. (2013) Arab Spring: Badai Revolusi Timur Tengah yang penuh darah. Yogyakarta: Diva Press.

Agung, D. (2011). Khadafi anjing gila dari Sahara. Yogyakarta: Narasai.

Agustina, Elia. dan Machmudi, Yon. (2014). Kekuasaan Muammar Qaddafi di Libya (1969-2011). Program Stidu Arab Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya. Diakses Dari: http://lib.ui.ac.id/naskahringkas/2016/S56287-Elia

Agustinova, Danu Eko. (2013). Latar belakag dan Masa Depan Libya Pasca Arab Spring. Jurnal ilmu-ilmu sosial Vol, 10 No. 2 hal 120-128.

Al-Shadeedi, Al-Hamzeh dan Ezzeddine, Nancy. (2019). Libyan tribes in the shadows of war and peace. Clingendael: Netherland Institute of International relations.

Barany, Zoltan. (2011). The role of the military. Journal of Democracy. Vol 22. No. 4

Brahimi, Alia. (2011). Libya’s Revolution: The Journal of North Africa Studies. Routledge. London School of Economics. United Kingdom.Vol. 16 No. 4

BBC. (14 oktober 2012). Ali Zidan elected Libyas's new prime minister. Diakses dari: https://www.bbc.com/news/world-africa-19943593

Erdag, Ramazan. (2017). Libya in the Arab Spring: from revolution to insecurity. New York: Springer.

Fraihat, Ibrahim. (2016). Unfinished Revolution: Yemen, Libya, and Tunisia after Arab Spring. London: Yale University Press.

Garland, Landen. (2012). 2011 Libyan Civil War. Delhi: White Word Production.

Hatimah, Andi Husnul. (2012). Masa depan Libya pasca pemerintahan Moammar Khadafy. (Skripsi sarjana tidak diterbitkan). Jurusan Ilmu Hubungan Internasional Universitas Hasanuddin.

Ismaun. Winarti, Murdiyah. dan Darmawan, Wawan. (2016). Pengantar Ilmu Sejarah. Jakarta: Asosiasi Pendidik dan Peneliti Sejarah.

Kartini, Indriani. Djafar, Zainuddin. Basyar, M. Hamdan. Mashad, Dhurorudin. dan Gafur, Muhammad Fakhry. (2016). Agama dan Demokrasi: Munculnya Kekuatan Politik Islam di Tunisia, Mesir dan Libya. Bandung: Pustaka Jaya.

Kompas. (10 September 2011). Interpol memburu Khadafy. Diakses dari: http://amp.kompas.com/edukasi/read/2011/09/10/04303787/interpol.memburu.khadaft

Ministry of Foreign Affair. (2014) Libya: Militias, Tribes and Islamists. 19 December 2014. Netherland The Ministry of Foreign Affairs. Diakses dari: http://landinfo.no/wp-content/upload/2018/03/Libya-Militias-Tribes-and-Islamist-19122014.pdf

Munigar, Pungky. (2013). Muammar Khadafy: kajian tentang kepemimpinan di Libya (1969-2011). (Skripsi sarjana tidak diterbitkan). Jurusan pendidikan Sejarah Univeristas Negeri Yogyakarta.

Nazir, N. Dr. R. (2008). Sosiologi: kajian lengkap konsep dan teori sosiologi sebagai ilmu sosial. Bandung: Widya Padjajaran.

Putra, Fadillah Dkk. (2006). Gerakan Sosial. Malang: Averrors Press.

Rauf, Hanan Muhammad. (2020). Arab Spring: Gejolak Revolusi di Kawasan Afrika Bagian Utara tahun 2010-2011. (Skripsi sarjana tidak diterbitkan). Jurusan Pendidikan Sejarah, Universitas Pendidikan Indonesia.

Rusmanto, Joni. (2012). Gerakan Sosial: Sejarah Perkembangan Teori Antara kekuatan dan Kelemahannya. Sidoarjo: Zifatama Publising.

Sahide, Ahmad. (2015). The Arab Spring: Membaca Kronologi dan faktor Penyebabnya. Jurnal Hubungan Internasional Vol. 4 no. 2.

Sharqieh, Ibrahim. (2013). Libya National Reconciliation. Brooking Institution.

Schnelzer, Nadine. (2016). Libya in the Arab Spring: The Constitusional Discourse since the Fall of Gaddafi. New York: Springer VS.

Setiadi, E. M. dan kolip, U. (2013). Pengantar Soisologi: Pemahaman Fakta dan gejala Permasalahan Sosial. Jakarta: Kencana.

Sjamsuddin, H. (2012). Metodologi Sejarah. Yogayakarta: Ombak.

Tamburaka, Apriadi. (2011). Revolusi Timur Tengah Kejatuhan para penguasa Otoriter di negara - negara timur tengah. Jakarta: Narasi.

Tempo. (19 Juli 2012). Aliansi Liberal Resmi Menangkan Pemilihan Libya. Diakses dari: http://dunia.tempo.com/amp/417904/aliansi-liberal-resmi-menangkan-pemilihan-libya

Umar, Ahmad Rizky Mardhatillah. Dkk. (2014). Media Sosial dan Revolusi Politik: Memamhami Kembali Fenomena “Arab Spring” dalam Perspektif Ruang Publik Transnasional. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 18, No.2 ISSN 1410-4946.

Vandewalle, Dirk. (2012). A History of Modern Libya. New York: Cambridge Univerity Press.

Yasmine, Shafira Elnanda. (2015). Arab Spring: Islam dalam gerakan sosial dan demokrasi Timur Tengah. Jurnal Masyarakat, kebudayaan dan Politik vol. 28, No. 2




DOI: https://doi.org/10.17509/factum.v13i2.28889

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Universitas Pendidikan Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.