PERKEMBANGAN SANGGAR SENI TARI TOPENG MULYA BHAKTI DI DESA TAMBI
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Gottschalk, L. (1986). Mengerti Sejarah. Jakarta: UI Press Hoeve, Van. (1994). Ensiklopedi Nasional Indonesia. Jakarta: PT Ichtiar Baru Jamli, E. A. (2005). Kewarganegaraan. Jakarta: Bumi Aksara
Kasim, Supali. (2013). Budaya Dermayu: Nilai – nilai Historis, Estetis, dan Trasedental. Yogyakarta: Poestakadjati Kasim, Supali. (2015). SUGRA: Perintis Seni Tarling dan Maestro – maestro Seni Budaya Lainnya. Yogyakarta: Framepublishing Sjamsuddin, H. (2012). Metodologi sejarah. Yogyakarta: Ombak. Syahroni, R. (2000). Seni Pertunjukan Tradisional Jawa Barat. Bandung: CV. Cipta Putra Pratama. Artikel: Eri. (2005). Penghargaan Untuk Taham dan Wangi Suanda, Endo. (1991). “Seniman Cirebon dalam Konteks Sosialnya”. Buletin Seni Pertunjukan Indonesia. Surakarta: MSPI. Suganda, Her. (2003). Wangi, Penari Topeng Indramayu Serba Bisa. Internet: Anonim. (2012). Sanggar Seni. Tersedia. [Online]: https://id.wikipedia.org/ wiki/Sanggar_seni (diakses pada tanggal 13 Juni 2016 pukul 05.00 WIB). Anonim. (2015). Seni. Tersedia. [Online]: http://id.wikipedia.org/wiki/Seni (diakses pada tanggal 29 Desember 2015 pukul 21.26 WIB). Wawancara: Wawancara dengan Ibu Wangi Indriya, ketua Sanggar Mulya Bhakti (56 tahun), tanggal 1 Juni 2016 di Sanggar Mulya Bhakti Wawancara dengan Ibu Sidem Permanawati, ibu rumah tangga (mantan ketua sanggar) (58 tahun), tanggal 1 Juni 2016 di rumah Ibu Sidem jalan Blok Buyut Tambi
Wawancara dengan Bapak Sujai, Kepala Desa Tambi (51 tahun), tanggal 2 Juni 2016 di Balai Desa Tambi. Wawancara dengan Bapak Asep Ruhiyat
Somantri, Kasi Kebudayaan Kabupaten Indramayu (52 tahun), tanggal 3 Juni 2016 di Kantor DISPORABUDPAR Kabupaten Indramayu
DOI: https://doi.org/10.17509/factum.v7i1.11927
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Dimas Rachmat Susilo, Didin Saripudin, Syarief Moeis