PERUBAHAN TATA BUSANA PENGANTIN TRADISIONAL WANITA DAERAH SAWAHLUNTO
Abstract
Bridal clothing is a work of traditional fine art that functions not only as a body covering. But also as works that contain art and aesthetics that symbolize the civilization from which the clothes originate. Currently, traditional bridal clothing in the Sawahlunto area has undergone many changes from its original form, this is due to the influence of external developments and also processes that occur in society. If left unchecked, changes will continue to occur in society and individuals, so it is feared that with the limited documentation available, the traditional bridal attire for women will disappear from the memory of the community, especially the people of Sawahlunto City. This research aims to analyze the changes that have occurred in the clothing of women in the Sawahlunto area from ancient times to the present. This research utilizes a descriptive qualitative approach and uses primary and secondary data sources. Data collection was carried out using observation, interviews and documentation methods. The results of the research show that there are changes in the traditional bridal attire of the Sawahlunto region in terms of basic clothing, complementary clothing and accessories.
Busana pengantin merupakan salah satu karya seni rupa tradisi yang berfungsi bukan hanya sebagai penutup tubuh. Tetapi juga sebagai karya yang mengandung seni dan estetika yang melambangkan peradaban dari mana pakaian itu berasal. Pada masa sekarang busana pengantin tradisional daerah Sawahlunto telah banyak mengalami perubahan dari bentuk aslinya, hal ini di sebabkan karena adanya pengaruh perkembangan dari luar dan juga proses yang terjadi pada masyarakat. Jika dibiarkan perubahan akan terus terjadi pada masyarakat maupun individu, sehingga ditakutkan dengan sedikitnya catatan dokumentasi yang ada, tata busana pengantin tradisional wanita ini akan hilang dari ingantan masyarakat khususnya masyarakat Kota Sawahlunto. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan yang terjadi pada tata busana pengantin wanita daerah Sawahlunto dari zaman dahulu ke masa sekarang. Penelitian ini memanfaatkan pendekatan kualitatif deskriptif dan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan adanya perubahan yang terdapat pada tata busana pengantin tradisional daerah Sawahlunto dilihat dari busana pokok, busana pelengkap, dan aksesoris.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agusti, E. M. 2015. Pakaian Pengantin Dalam Perkawinan Masyarakat Minangkaba Padang. Cetakan Kedua. Banjung: Humamiora.
Harmelia & Yuliarma. (2021) Perubahan Desai Busana Adat Pengantin Wanita di Kota Pariaman Sumatra Barat. Gorga: Jurnal Seni Rupa, (Online) Vol. 10 No 2, (diakses 4 Februari 2023)
Sugiyono, 2016. Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sri Utami, Gusti. 2019. Kajian Busana Tari Renjang Dewa Desa Pedawa. Sekolah Tinggi Desain Bali, Denpasar,Bali-Indonesia. Vol 1 No 1 - Oktober 2019
Wira Gusti Mustika. 2019. Analisis Fungsi dan Makna Suntiang Dalam Pakaian Adat Minangkabau. Gorga Jurnal Seni Rupa. Vol 08 (02)
Yasnidawati, 2012. Busana Tiloring. Padang:Fakultas Teknik UNP.
Yuliarma. 2016. The Art Of Embroidery Design. Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia)
Yuliarma. 2016. Dasar Dasar Teknik Pembuatan Busana Edisi Pertama. Jakarta: Perpustakaan Nasional Katalog Dalam Terbitan (KDT).
Yuliarma, Arvany, Y. P. (2023) Perubahan Desain Motif Sulaman Benang Emas pada Busana Pengantin Wanita di Sungayang Kabupaten Tanah Datar . Home Economics Journal, 7(1), 8-15.
Yuliarma, Yunisa (2024) Kerajinan Batik Gambir Sebagai Produk Batik Minangkabau. Dinamika Kerajinan dan Batik : Majalah Ilmiah, 41 (1), 89-102
Yunus, R.R,. Efi. A., & Yuliarma Y. (2014) Studi Tentang Busana Pengantin Tradisional Kurai Bukit Tinggi. Journal Of Economics And Tourism, 6(2).
DOI: https://doi.org/10.17509/e.v24i1.76062
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 EDUTECH

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.