EFEKTIVITAS PERMAINAN BABANUKI TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JEPANG (Penelitian Eksperimen Murni Kelas X SMA Pasundan 8 Bandung Tahun Ajaran 2017/2018)
Abstract
Salah satu penentu apakah seseorang bisa berbahasa Jepang atau tidak adalah keterampilan berbicara. Namun, menurut guru bahasa Jepang di SMA Pasundan 8 Bandung, siswa merasa kesulitan saat diharuskan untuk berbicara bahasa Jepang di kelas. Karena itu, diperlukan teknik pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keterampilan berbicara siswa dengan menggunakan teknik permainan babanuki, juga untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap teknik tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah Eksperimen Murni dengan pre-test and post-test control group design. Pengambilan data dilakukan dengan tes wawancara dan angket. Sampel penelitian adalah 40 orang siswa kelas 10 SMA Pasundan 8 Bandung, masing-masing 20 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini ditunjukkan dengan thitungyang lebih besar daripada ttabel, yaitu 4,68>2,70 (5%) dan 4,68>2,02 ( 1%). Hasil angket juga menunjukkan bahwa sebagian besar sampel memberikan tanggapan positif terhadap permainan babanuki. Maka, dapat disimpulkan bahwa permainan babanuki terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jepang siswa. Dengan penelitian ini diharapkan bahwa permainan babanuki dapat membantu siswa agar lebih percaya diri sehingga dapat meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jepang.
One that determine whether a learner can speak Japanese is the ability to speak. However, according to the Japanese teacher at SMA Pasundan 8 Bandung, the student feel difficult when they have to speak Japanese. Therefore, it is important to find learning techniques that could improve students Japanese speaking skills. This study aims to know students speaking skills improvement after using babanuki game, also to know the students responses. The method used in this research is True Experimental with pre-test and post-test control group design. Data retrieval is done by interview test and questionnaire. The sample is 40 students of 1st grade SMA Pasundan 8 Bandung, each of which 20 people as experimental class and control class. The result showed a significant difference between experimental class and control class. It is indicated by tscore which is larger than ttable, 4.68>2.70 (5%) and 4.68>2.02 ( 1%). The questionnaire data also show that most of the samples gave positive responses to the techniques. The conclusions is babanuki game proved to be effective in improving students Japanese speaking skills. This research is expected to help students to be more confident in order to improve their Japanese speaking skills by using babanuki game.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Published by:
Department of Japanese Language Education
Faculty of Language and Literature Education
Universitas Pendidikan Indonesia
e-ISSN: 2598-1250 p-ISSN: 2598-1234