PENGEMBANGAN KURIKULUM AKADEMIK SDIT MIFTAHUL ULUM SUBANG BERDASARKAN TEORI PRAGMATISME DEWEY
Abstract
Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan perspektif teori pragmatisme Dewey terhadap pengembangan kurikulum di SDIT Miftahul Ulum Subang. Penelitian ini termasuk ke dalam jenis kualitatif dengan pendekatan yang digunakan adalah studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik kepustakaan. Kemudian analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam perspektif teori pragmatisme yang dikembangkan oleh John Dewey, pengembangan kurikulum SDIT Miftahul Ulum dipandang sebagai kegiatan merumuskan serangkaian acuan operasional yang dapat memberikan manfaat praktis bagi penyelenggaraan pembelajaran di sekolah. Berdasarkan temuan yang diperoleh, struktur kurikulum yang telah berhasil dirumuskan sebagai bagian dari aspek pengembangan kurikulum berdasarkan teori pragmatisme Dewey terlihat masih konseptual dan belum sepenuhnya bersifat praktis yang secara signifikan bermanfaat bagi acuan pembelajaran di sekolah.
Keywords
Full Text:
HAL. 66-79References
Achruh, A. (2019). Komponen Dan Model Pengembangan Kurikulum. VIII(1), 1–9.
Arifin, Z. (2013). Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum. Remaja Rosdakarya.
Asri, M. (2017). Dinamika Kurikulum Di Indonesia. Jurnal Modeling, 4(2), 192–202.
Bahri, S. (2011). Pengembangan Kurikulum Dasar Dan Tujuannya. Jurnal Ilmiah Islam Futura, XI(1), 15–34.
Cholid, N. (2013). Kontribusi Filsafat Pragmatisme Terhadap Pendidikan. Jurnal MAGISTRA, 4(1), 51–66.
Dakir. (2010). Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum. Rineka Cipta.
Hadijaya, Y. (2015). Pengembangan Kurikulum Integratif Pendidikan Dasar dan Menengah Menuju Pembelajaran Efektif Sebuah Analisis Kritis. Jurnal TARBIYAH, 22(2), 280–312.
Hamalik, O. (2012). Manajemen Pengembangan Kurikulum. PT. Rosdakarya.
Kadiyono. (2012). Pengembangan Kurikulum SDSN Di Sekolah Dasar Muhammadiyah Boja. Jurnal Manajemen Pendidikan, 7(1), 13–24.
Manab, A. (2015). Manajemen Kurikulum Pembelajaran di Madrasah: Pemetaan Pengajaran. Kalimedia.
Meiyani, N. (2013). Penerapan Aliran Filsafat Pragmatisme Dalam Orientasi dan Mobilitas Anak Tunanetra. Jurnal JASSI_Annaku, 12(2), 209–220.
Mubarak, R. (2013). Pengembangan Kurikulum Sekolah Dasar. Jurnal Madrasah, 5(2), 25–48.
Purwandhi. (2019). Pengembangan Kurikulum dalam Pembelajaran Contents Abad XXI. MIMBAR PENDIDIKAN: Jurnal Indonesia Untuk Kajian Pendidikan, 4(2), 103–112.
Rosyid, R. (2010). Epistemologi Pragmatisme: Dalam Pendidikan Kita. Jurnal Pendidikan Sosiologi Dan Humaniora, 1(1), 56–67.
Rusman. (2011). Manajemen Kurikulum. Raja Grafindo Persada.
Sarah, S. (2018). Pandangan Filsafat Pragmatis Jhon Dewey Dan Implikasinya Dalam Pendidikan Fisika. PROSIDING Seminar Nasional Pendidikan Fisika FITK Unsiq, 1(1).
Siswanto, E. S. (2019). Manajemen Pengembangan Kurikulum Sekolah Inklusi. Jurnal TADBIR, 3(2), 113–127.
Sukmadinata, N. S. (2008). Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek. Remaja Rosdakarya.
Surat Keputusan Kepala Sekolah SD IT Miftaul Ulum Tentang Pemberlakuan Kurkulum Tahun Pelajaran 2019/2020 Nomor: /SDIT-MU/B/VII/2019. (SK Ijin Operasional: 421.2/191-Disdik/2016).
Surat Keputusan Kepala Sekolah SD IT Miftaul Ulum Tentang Tim Penyusun Kurikulum Tahun Pelajaran 2019/2020 Nomor: /SDIT-MU/B/VII/2019. (SK Ijin Operasional: 421.2/191-Disdik/2016).
Triwiyanto, T. (2015). Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran. Bumi Aksara.
Wasitohadi. (2012). Pragmatisme, Humanisme Dan Implikasinya Bagi Dunia Pendidikan Di Indonesia. Jurnal Satya Widya, 28(2), 175–190.
Yuliantoro, M. N. (2017). Memahami Cara Kerja Pragmatisme Dalam Pendidikan: Refleksi Kritis Atas Film Laskar Pelangi. Jurnal Filsafat, 27(2), 193–212.
DOI: https://doi.org/10.17509/md.v17i1.32200
Refbacks
- There are currently no refbacks.